Harga Apple Vision Pro, Headset AR - VR yang Mirip Kacamata Ski

9 Februari 2024 8:02 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelanggan menjajal Apple Vision Pro untuk pertama kali di Apple Store Fifth Avenue di New York, AS, Jumat (2/2). Foto: Apple
zoom-in-whitePerbesar
Pelanggan menjajal Apple Vision Pro untuk pertama kali di Apple Store Fifth Avenue di New York, AS, Jumat (2/2). Foto: Apple
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apple akhirnya membuka penjualan perdana perangkat terbarunya, Vision Pro. Sayang, kacamata yang memadukan teknologi augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) ini baru tersedia di Amerika Serikat (AS).
ADVERTISEMENT
Apple Vision Pro sudah bisa dibeli di Apple Store AS, dengan calon pembeli bisa menjajal langsung di tempat, atau pesan via online melalui situs web resminya. Berikut daftar harga Apple Vision Pro:

Harga Apple Vision Pro

Belum diketahui kapan Apple Vision Pro akan dijual di luar AS, termasuk Indonesia. Namun Apple pernah berjanji di acara WWDC 2023 pada tahun lalu bahwa peluncuran Vision Pro di negara lain akan menyusul pasca-penjualan perdana di AS.
Penjualan perdana Apple Vision Pro di Apple Store Fifth Avenue di New York, AS, Jumat (2/2). Foto: Apple

Apa itu Apple Vision Pro?

Apple sebut Vision Pro mampu memadukan konten digital dengan dunia nyata secara mulus. Gadget tersebut diklaim dapat menghadirkan pengalaman spasial yang hebat dalam visionOS, sistem operasi di perangkat.
ADVERTISEMENT
Penampakannya tampak berbeda dengan Meta Quest 3 maupun PlayStation VR2, dan malah terlihat mirip kacamata ski. Vision Pro juga tidak memiliki pengontrol tangan seperti kompetitornya.
Lalu, bagaimana untuk mengontrolnya? Vision Pro bisa dikendalikan melalui gerakan mata, tangan, maupun perintah suara.
Pengguna bisa bebas browsing aplikasi yang terinstal di visionOS cukup dengan melihatnya. Ketuk dengan tangan untuk memilih aplikasi dan jentik untuk scrolling, begitu juga dengan perintah suara sebagai kendalinya.
Pelanggan menjajal Apple Vision Pro untuk pertama kali di Apple Store Fifth Avenue di New York, AS, Jumat (2/2). Foto: Apple
Vision Pro akan menciptakan Persona sebagai avatar digital penggunanya. Persona dibuat oleh data dari sensor headset yang memindai wajah pengguna dan algoritma machine learning baru.

Spesifikasi Apple Vision Pro

Apple Vision Pro menggunakan lensa tiga elemen dengan layar micro-OLED 4K di masing-masing mata. Layarnya tersebut, kata Apple, menawarkan total 23 juta pixel.
ADVERTISEMENT
Bagian dalam perangkat ada kamera IR dan iluminator LED, sementara bagian luarnya terdapat sensor LiDAR dan kamera. Total lima sensor dan 12 kamera ditanam di Apple Vision Pro.
Dapur pacunya mengandalkan prosesor M2 dan performanya dilengkapi dengan cip baru bernama R1. Apple menyebut kedua chipset tersebut akan menghadirkan kinerja yang responsif dan bebas lag.
CEO Apple, Tim Cook, selfie bersama pelanggan yang memakai Apple Vision Pro. Foto: Apple
Masker penyangga lensa dan strap-nya dilapisi kain, serta modular. Dengan ini perangkat bisa dilenturkan, sesuai dengan berbagai bentuk wajah dan ukuran kepala. Strap pada Vision Pro, atau Apple menyebutnya Head Band, bisa dibongkar pasang dengan ukuran dan model yang lain.
Apple Vision Pro dilengkapi dengan baterai terpisah. Baterai eksternalnya ini terhubung ke kacamata melalui sambungan kabel.
ADVERTISEMENT
Vision Pro juga mendukung aksesori berbasis Bluetooth. Perangkat seperti Magic Keyboard dan Magic Trackpad juga didukung, yang memungkinkan pengguna menyambungkan Mac untuk digunakan di dalam headset.