Valentino Rossi: Podium di MotoGP Andalusia Adalah Pelampiasan untuk 2019
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Bagi Rossi, hasil positif ini enggak cuma jadi pelampiasan atas kegagalan finis di seri perdana, tetapi juga pelampiasan untuk serangkaian hasil buruk di tahun 2019. Ya, melempemnya Rossi memang bukan baru-baru ini saja.
"Podium ini benar-benar istimewa karena kami tampil buruk pekan lalu. Bukan hanya pekan lalu, ini (raihan podium) adalah [pelampiasan] sebagian besar [hasil buruk di] 2019, selain dua podium di awal musim," katanya, dilansir Crash.net.
Tahun lalu, pebalap asal Italia itu tercatat cuma dua kali naik podium, yakni ketika menjadi runner up balapan di seri kedua (Argentina) dan ketiga (Amerika Serikat). Selebihnya, mengecewakan.
Pada 2019, Rossi bahkan sempat mengalami tiga kegagalan finis beruntun (Italia, Catalunya, dan Belanda). Sudah begitu, dia lima kali finis kedelapan--paling banyak ketimbang finis di posisi lain.
ADVERTISEMENT
Kekompakan tim jadi kunci sukses Valentino Rossi
Lantas, tanpa mengenyampingkan kesialan yang diderita dua pebalap Pramac Racing, faktor apa yang membuat Valentino Rossi akhirnya mampu menggamit podium di Jerez?
"Jadi, kami bekerja bersama sebagai sebuah tim karena kami perlu sesuatu yang berbeda dan kami perlu banyak meningkatkan [motor] Yamaha, tetapi itu tidak mudah. Pada akhirnya, kami tak menyerah dan mencoba sesuatu yang berbeda pada Jumat pagi," terangnya.
"Sesuatu yang berbeda" ini berkaitan setelan motor yang membikin Rossi lebih nyaman saat menikung. Dan, ya, pada sesi latihan bebas 1 yang berlangsung pada Jumat (24/7), Rossi menggebrak dengan catatan waktu terbaik kedua.
Pada sesi kualifikasi, Sabtu (25/7), sang juara dunia 9 kali menjadi yang tercepat keempat. Puncaknya, pebalap yang kini berusia 41 tahun itu sukses finis ketiga. Selamat.
ADVERTISEMENT
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .
Live Update
Pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor pesawat PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst, BSD, Tangerang Selatan, Minggu (19/5). Pesawat dengan rute Tanjung Lesung-Pondok Cabe tersebut sudah hilang kontak sejak 13.43 WIB. Dilaporkan 3 orang tewas.
Updated 19 Mei 2024, 22:10 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini