Nasib Tragis Petinju 18 Tahun Yordania: Tumbang saat Duel, Lalu Dinyatakan Wafat

28 April 2021 19:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi petinju terkapar. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi petinju terkapar. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Nasib nahas menimpa petinju asal Yordania, Rashed Al-Swaisat. Tumbang saat duel, ia lalu dinyatakan wafat.
ADVERTISEMENT
Kronologinya adalah Al-Swaisat melakukan duel tinju kelas berat ringan melawan petinju asal Estonia, Anton Vinogradov, dalam ajang International Boxing Association (AIBA) Youth World Boxing Championships pada 16 April 2021.
Dalam duel yang dihelat di Polandia tersebut, Al-Swaisat tumbang. Sempat mendapat pertolongan pertama di atas ring, ia lalu dilarikan ke rumah sakit.
Teranyar, pada Selasa (27/4) waktu setempat, media asal Rusia, RT, memberitakan bahwa Al-Swaisat akhirnya wafat. Petinju 18 tahun itu meninggal dunia di rumah sakit setelah 11 hari dirawat karena menderita cedera otak serius.
"Dengan kesedihan yang mendalam, kami mengetahui tentang meninggalnya Rashed Al-Swaisat dari Yordania, yang telah dirawat lebih lanjut di rumah sakit pada 16 April akibat pertarungannya di AIBA YWCHs," tulis akun Twitter resmi AIBA.
ADVERTISEMENT
"Pikiran kami bersama keluarga, teman, dan rekan satu timnya, kepada siapa kami menyampaikan belasungkawa yang tulus," lanjut mereka.
Portal berita Estonia, Delfi, mengatakan Rashed al-Swaisat menjalani sempat operasi otak di rumah sakit. Terkait penyebab pasti kematiannya, belum bisa dipastikan secara detail. Polisi mengusut kasus ini.
“Tidak jelas apakah hidup al-Swaisat berakhir karena cedera selama pertarungan atau apakah kondisi kesehatan awal yang memburuk,” tulis Delfi.
***