Ini 4 Tim Baru di IBL 2022: Ada Tim Basket Raffi Ahmad
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Empat tim baru itu adalah Bumi Borneo Basketball, Evos Basketball Bogor, RANS PIK Basketball, Tangerang Hawks. KK Louvre SB30 Malang juga sempat mengikuti seleksi, tetapi gagal lolos menjadi peserta IBL 2022.
"Saya mewakili IBL dan pencinta basket berterima kasih dan mengapresiasi kepada tim-tim yang telah tadi diumumkan. Alhamdulillah, kami telah mencapai 4 klub baru untuk musim 2022," kata Dirut IBL, Junas Miradiarsyah, dalam jumpa pers virtual, Rabu (15/9).
"Kami juga mengapresiasi Louvre Malang yang juga sempat ikut dalam seleksi, tetapi belum bisa masuk. Meski begitu, tak menutup kemungkinan Louvre bisa bekerja sama dengan IBL di masa mendatang," lanjutnya.
Menurut Junas, penambahan tim di IBL akan berdampak positif pada industri basket di Indonesia. Nantinya, akan ada 176 laga di musim reguler pada 2022.
ADVERTISEMENT
"Semakin banyak klub berarti jumlah pemain dan pertandingannya juga semakin banyak. Blue print jangka panjang ini telah kami wujudkan satu per satu, salah satunya 16 tim di kompetisi IBL 2022, sejarah baru," terangnya.
"Jumlah tim dan game-nya akan meningkat jadi 176 game untuk reguler series-nya saja. InsyaAllah pertandingannya akan semakin bertambah agar pencinta basket bisa semakin lama menikmati IBL," tandasnya.
Salah satu tim baru IBL yang paling menarik perhatian adalah RANS PIK Basketball . Sebab, ini adalah tim basket milik selebritas Raffi Ahmad .
"Kami rasa, industri ini sudah mulai matang, jadi bisa kami bantulah dengan kekuatan platlform digital RANS, kami juga mau bantu para atlet. Kayaknya ini waktu yang pas untuk kami join [ke IBL]," terang Jeremy Santoso, Presiden RANS PIK Basketball.
Selain itu, nama Evos Basketball Bogor juga agak menggelitik. Sebab sebelumnya, "Evos" lebih familiar di telinga pencinta Esport.
ADVERTISEMENT
"Karena menurut kami potensinya (basket) sangat besar dan luas. Dari kami sendiri juga sangat suka dan cinta basket. Kami merasa olahraga di Indonesia perlu di-push besar-besaran dan ini kesempaptan kami kecimpung di basket Indonesia," kata Presiden Evos, Hartman Harris.
Sementara itu, Tangerang Hawks yang selama ini eksis di kompetisi junior basket juga tak mau kalah. Kini, mereka siap mengepakkan sayap di IBL.
"Harapannya tentu ke depan Hawks bisa jadi lanjutan benang merah dari level junior. Optimistis memberi warna baru di basket Indonesia dan bisa jadi klub profesional di Indonesia," ujar perwakilan Tangerang Hawks, Rama Datau.
Satu lagi, Bumi Borneo Basketball datang mewarnai IBL sebagai tim dari luar Pulau Jawa. Mereka yakin dengan bakat-bakat lokal.
ADVERTISEMENT
"Saya terinspirasi Rivaldo [Tandra Pangesthio], kalau Rivaldo bisa, banyak lagi dari Kalimantan bisa. Saya merasa punya kesempatan untuk berpartisipasi di IBL untuk menjadi wadah bagi talenta di Kalimantan dan berkontribusi memajukan ekosistem basket Indonesia," kata Yansen Kamto, Presiden Bumi Borneo.