Apresiasi Tinggi Fictor Roring untuk Timnas Basket Indonesia

20 Agustus 2018 23:31 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Basket Asian Games 2018, Indonesia kalahkan Thailand 98-86. (Foto: ANTARA/INASGOC/Bobby Arifin)
zoom-in-whitePerbesar
Basket Asian Games 2018, Indonesia kalahkan Thailand 98-86. (Foto: ANTARA/INASGOC/Bobby Arifin)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Timnas Basket Putra Indonesia akhirnya memetik kemenangan perdana di ajang Asian Games 2018. Melawan Thailand pada lanjutan Grup A di Hall A Gelora Bung Karno (GBK), Senin (20/8/2018) malam WIB, Indonesia menang dengan skor 98-86.
ADVERTISEMENT
Laga melawan Thailand memang menjadi pertandingan sangat penting bagi Indonesia, karena merupakan penentu lolos atau tidaknya Timnas Basket dari penyisihan grup. Dengan kemenangan ini, Indonesia punya koleksi poin yang sama dengan Thailand, yakni tiga.
Berangkat dari kondisi ini pula, pelatih Timnas Basket, Fictor Roring, menyebut laga ini seperti partai final. Ito -- sapaan akrab Fictor -- pun mengapresiasi semangat juang para pemainnya.
"Kita bisa menang di laga hidup mati ini, karena kalau kita kalah sudah tidak ada kesempatan dan Thailand sudah pasti masuk. Yang harus saya apresiasi dari para pemain adalah fighting spirit mereka hari ini sangat luar biasa dan terus fokus," kata Ito kepada wartawan di mixed zone Hall A GBK.
ADVERTISEMENT
"Masalah poin ketat itu wajar karena kita melawan salah satu tim kuat di Asia Tenggara. Kuarter pertama Thailand memang sedang jago, mereka masih menemukan form-nya, nembak dari segala arah masuk," ujarnya menambahkan.
"Saya yakinkan anak-anak, itu hanya sementara, tidak mungkin mereka menembak masuk terus. Saya tidak bisa meminta lebih lagi dari pemain. Yang saya tekankan di sini adalah semangat berjuang mereka sangat luar biasa. Laga ini seperti final, jika kalah kita ke laut (gugur)", imbuh legenda Satria Muda ini.
Selain itu, Ito juga menjelaskan kunci lain kemenangan Indonesia adalah mematikan guard Thailand, Nakorn Jaisanuk, yang mencetak 28 poin.
Pelatih timnas basket 5 on 5, Fictor Gideon Roring (Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih timnas basket 5 on 5, Fictor Gideon Roring (Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan)
"Nomor delapan yang merupakan pemain paling berbahaya di laga ini. Kita bisa tahan dia di dua kuarter terakhir. Saya tugaskan Jamarr khusus untuk menjaga dia. Memang masih bisa cetak poin, tapi tidak semulus di kuarter satu dan dua. Jadi saya kira itu salah satu kunci," tutur Ito.
ADVERTISEMENT
Adapun, pada laga terakhir Grup A, Sabtu (25/8), Indonesia bakal menghadapi Mongolia. Sementara itu, Thailand dihadapkan pada lawan berat bernama Korea Selatan pada Rabu (22/8).
"Lawan Mongolia tentu saja jadi laga penentuan lagi. Tadi saya tekankan juga ke anak-anak, hari ini tidak ada capek, tidak ada sakit. Kita harus fokus ke Mongolia dan berharap bisa bermain seperti tadi," pungkas Ito.