Pemandangan Mengerikan Jutaan Ikan Mati Penuhi Sungai di Australia

21 Maret 2023 15:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ikan mati. Foto: Muhammad Arif Pribadi/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ikan mati. Foto: Muhammad Arif Pribadi/Antara Foto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebuah sungai di Australia kini mengeluarkan bau busuk yang menyengat. Penyebabnya, gelombang panas yang membakar sungai di dekat kota terpencil di pedalaman Australia membuat jutaan ikan mati, menyumbat aliran sungai bak tumpukan sampah.
ADVERTISEMENT
Dalam video yang diposting di media sosial Twitter terlihat bagaimana perahu warga melewati tumpukan ikan yang mengambang, di mana permukaan air nyaris tidak terlihat. Ini menciptakan pemandangan mengerikan dan menjadi gambaran langsung dari dampak pemanasan global yang saat ini melanda seluruh dunia.
Pemerintah New South Wales mengatakan, jutaan ikan tersebut mati di Sungai Darling dekat kota kecil Menindee. Ini menjadi kematian massal ketiga yang melanda wilayah tersebut sejak 2018.
“Benar-benar mengerikan, hanya ikan mati yang bisa kamu lihat. Sangat tidak masuk akal dan sulit dipahami. Kematian ikan tahun ini tampaknya lebih buruk dari sebelumnya. Dampak lingkungannya di luar dugaan,” kata Graeme McCrabb, seorang warga Menindee kepada AFP.
Menurut pemerintah negara setempat, populasi ikan herring dan ikan mas di Sungai Darling berkembang dengan pesat setelah banjir yang melanda wilayah tersebut baru-baru ini. Namun, ketika gelombang panas menerjang dan menyebabkan air surut, ikan mati dalam jumlah besar.
ADVERTISEMENT
“Kematian ikan ini terkait dengan rendahnya kadar oksigen di dalam air (hipoksia) saat air banjir surut,” kata pemerintah setempat sebagaimana dikutip Science Alert.
Ikan-ikan yang mati di Sungai Darling disebabkan oleh kurangnya volume air karena kekeringan yang berkepanjangan. Selain itu, mekarnya ganggang beracun sepanjang 40 kilometer aliran sungai menjadi faktor lain dari matinya jutaan ikan di Menindee. Ironisnya, bencana hipoksia ini bukan yang terakhir.
“Kami melihat sungai tersumbat oleh ikan mati. Sejauh mata memandang, kami melihat ikan-ikan mati sepanjang puluhan kilometer. Jadi ini pemandangan yang cukup menantang,” ujar Cameron Lay, Juru Bicara Perikanan Pemerintah New South Wales.
Kota Menindee sendiri memiliki populasi sekitar 500 orang. Wilayah tersebut telah dilanda banjir besar dalam beberapa tahun terakhir, dan kini Menindee tengah dilanda kekeringan yang berkepanjangan.
ADVERTISEMENT