Generation17, Kumpulan Muda-mudi Peduli Masa Depan Dunia

11 Agustus 2022 14:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Generation17 Samsung Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Generation17 Samsung Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Empat muda-mudi menduduki sudut ruangan bar di Soho House New York, AS. Mereka tidak datang untuk minum dan sekadar menikmati suasana kota. Selasa (9/8/2022) lalu, keempat orang ini menyuarakan kepedulian terhadap problematika dunia.
ADVERTISEMENT
Mereka adalah Yejin Choi (Korea Selatan), Shomy Cowdhury (Bangladesh), Maximo Mazzocco (Argentina), Daniel Calarco (Brasil). Satu per satu mereka bercerita soal upaya mereka untuk menyelesaikan persoalan kemiskinan, disabilitas, kurangnya akses kebersihan, hingga perdamaian.
Para muda-mudi ini mendapat julukan: Generation17. Yejin Choi, CEO dan founder dari DoBrain, bercerita soal kontribusinya dalam membantu para disabilitas. Ia dan timnya menciptakan sebuah aplikasi untuk anak penyandang disabilitas.
Aplikasi besutannya berisi tentang materi, terapi kognitif sekaligus platforn untuk membantu para disabilitas fokus dalam melatih memori, kreativitas, persepsi spasial, reaksi dan sebagainya.
“Kami membuat tool screening berbasis AI untuk anak-anak penyandang disabilitas untuk negara-negara berkembang. Tentu hal tersebut amat membantu,” kata Choi kepada wartawan.
Kedua, Shomy Cowdhury. Ia memiliki latar belakang aktivis lingkungan yang peduli air bersih dan sanitasi. Cowdhury sempat berbagi cerita soal sepak terjangnya turun ke daerah dengan tingkat kematian akibat diare yang tinggi.
ADVERTISEMENT
Di sana ia mau menyampaikan pesan soal pentingnya menjaga kebersihan dan tentunya, apa yang dilaluinya tidaklah mudah. Kenyataannya, kata dia, di lapangan dari sekian banyak orang, hanya sedikit yang mau mendengarkan apa yang disampaikannya.
“Puluhan ribu (orang) mati gara-gara diare dan sebagainya, dan hal tersebut memiliki kaitan dengan pentingnya (hidup) bersih,” ujarnya.
Keberadaan air bersih dan sanitasi menjadi goal ke-6 program SDG PBB. Chowdhury sadar bahwa apa yang dilakukannya sangat berkaitan dengan mimpi akses air bersih, kebersihan dan sanitasi yang layak buat semua orang.
“Kami menyadari bahwa (bersih-bersih) merupakan bagian dari SDG,” jelasnya.
Ada juga Maximo Mazzocco. Ia juga merupakan seorang aktivis peduli lingkungan. Ia bergabung di Generation17 untuk melanjutkan upayanya.
ADVERTISEMENT
Muda-mudi Generation17 merupakan sebuah kontribusi antara Samsung, UNDP, dan para aktivis muda untuk bekerja sama membantu menyelesaikan persoalan dan mendorong sustainable development goal (SDG’s) PBB.
Selain aktivis, program ini juga ada untuk membantu para organisasi dunia, leader muda dari seluruh dunia, termasuk perusahaan IT menyukseskan 17 tujuan (SDG's) PBB.
Gerakan ini, misalnya, punya misi lain seperti membantu mengurangi angka kemiskinan di seluruh dunia, merawat Bumi, hingga menjaga perdamaian.