Harga LCGC Naik Rp 3 Jutaan Akibat Pajak Emisi, Ini Rinciannya

Honda Brio Satya. Foto: dok. Honda Prospect Motor

Sesuai aturan PP 73/2019 dan PP 74/2021 per 16 Oktober 2021 penerapan PPnBM berbasis emisi mulai berlaku. Besaran pajak berubah semua, termasuk untuk mobil LCGC.

Ya mobil yang pada aturan sebelumnya mendapat keistimewaan karena PPnBM nol persen, kini harus kena 3 persen. Ya tentu saja akan ada kenaikan harga.

Nah kumparanOTO coba menghitung estimasi besaran PPnBM dari mobil Toyota Calya dan Agya tahun ini, beserta kenaikan harganya.

Metode penghitungannya sederhana saja, kita hanya butuh harga DPP dari Permendagri Nomor 1 Tahun 2021. Bila tak ada di situ, bisa kita lihat di Informasi Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) masing-masing daerah.

Suzuki Karimun Wagon R GS Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Diketahui DPP sendiri didapat dengan mengalikan NJKB dan koefisien bobot. Dari situ baru bisa diambil besaran PPnBM.

Perlu dipahami, ini bukan harga resmi tapi bisa jadi gambaran saja. Nah untuk Toyota Agya GR Sport, kumparan menggunakan DPP dari varian Agya 1.2 G M/T STD dan 1.2 G A/T STD, karena tak tertera di Permendagri.

Kita ambil satu contoh dari varian bawah ya, Agya 1.0 G M/T dengan NJKB Rp 109.000.000.

Besaran PPnBM Agya 1.0 G M/T PPnBM x DPP 3 persen x (NJKB x koefisien bobot) 3 persen x (Rp 109.000.000 x 1,050) 3 persen x Rp 114.450.000 Hasilnya Rp 3.433.500.

Bila sudah ketemu besaran PPnBM-nya, kita tinggal tambahkan saja dengan harga saat ini, untuk mendapatkan besaran harga terbaru. Karena harga saat ini, pajaknya 0 persen.

Harga Agya 1.0 G M/T sekarang + besaran PPnBM Rp 144.900.000 + Rp 3.433.500 Estimasi harga Agya 1.0 G MT menjadi Rp 148.333.500 Simak tabel lengkapnya berikut ini.