Efek Pajak Emisi, Harga BMW Seri 3 dan Seri 5 Turun Puluhan Juta

23 Oktober 2021 12:37 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tampilan depan BMW 330i M Sport. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Tampilan depan BMW 330i M Sport. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
BMW Group Indonesia menyambut positif penerapan skema pajak PPnBM baru yang kini berbasis emisi gas buang.
ADVERTISEMENT
Director of Communications BMW Group Indonesia, Jodie O'Tania, mengatakan hadirnya skema pajak baru ini diharapkan bisa berdampak positif terhadap penjualan mobil di Indonesia, khususnya segmen sedan.
"Tentu bagus ya, karena ini juga salah satu bentuk dukungan ke pemerintah dengan memberikan harga yang sangat kompetitif ke pelanggan," ucap Jodie saat ditemui pada acara peluncuran BMW Seri 3 320i Dynamic, Jumat (22/10) di Senayan Park, Jakarta Pusat.
Test Drive BMW Seri 5. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

BMW Seri 3 330i M Sport dan Seri 5 520i M Sport turun harga

Lebih lanjut, kata Jodie, diberlakukannya skema pajak baru itu, turut berdampak terhadap turunnya harga 2 produk andalan BMW, yakni Seri 3 330i M Sport dan Seri 5 520i M Sport.
"Berkaitan dengan pajak yang berdasarkan emisi untuk (Seri 3) 330i itu kita turun harga Rp 80 juta, (Seri 5) 520i turun harga Rp 90 juta," sambung Jodie.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, saat ini untuk Seri 3 330i M Sport dibanderol dengan harga Rp 929 juta off the road. Sementara Seri 5 520i M Sport diniagakan dengan harga Rp 1,019 miliar off the road.
Tampilan depanBMW 330i M Sport. Foto: Bangkit Jaya Putra/kumparan

Penjualan Seri 3 dan Seri 5 berpotensi meningkat

Adanya penurunan harga itu serta kehadiran Seri 3 320i Dynamic yang baru saja meluncur dan punya harga Rp 799 juta off the road, diyakini Jodie bisa berdampak positif terhadap penjualan dari Seri 3 dan Seri 5.
"Jadi kami berharap adanya harga yang lebih kompetitif itu bisa meningkatkan daya beli dari masyarakat untuk sedan terutama 320i, 330i, dan 520i," ujar Jodie.
BMW Seri 5 LCi 520i M Sport. Foto: Muhammad Ikbal/kumparan

BMW Seri 3 dan Seri 5 masih jadi tulang punggung penjualan

Optimisme Jodie itu tentu bukan tanpa alasan. Sebab, hingga September 2021, Seri 3 dan Seri 5 masih jadi kontributor terbesar penjualan BMW di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Tiga besar itu sampai saat ini masih diisi 3 series, X1 dan 5 series," beber Jodie.
Ya bila mengacu data wholesales Gaikindo, BMW Indonesia berhasil mencatatkan penjualan dari Januari hingga September sebanyak 1.754 unit.
Dari total wholesales itu, BMW Seri 3 mampu membukukan 277 unit. Sementara untuk Seri 5 terdistribusi sebanyak 187 unit.
***