Warga Palu Bersyukur Listrik Kembali Mengalir: Kemarin Kayak Kota Mati

Lampu kembali menyala di pemukiman warga, Jalan Pasoso, Kota Palu. (Foto: Mirsan/kumparan)

Sebagian Kota Palu tak lagi gelap gulita. Mulai terangnya Kota Palu seiring senada dengan cerahnya wajah warga Palu, Sulawesi Tengah, melihat listrik sudah mengalir ke mereka.

Mengalirnya listrik rumah di Kota Palu membuat Jalan Prof M Yamin, Jalan Nali, dan Jalan Pososo, Palu Selatan, terang. Sejumlah warga malah sudah membuka warung makanan dan toko dagangan lainnya.

Perumahan warga di Jalan Bali, Palu, kembali dialiri listrik. (Foto: Mirsan/kumparan)

Inda Mustika, warga di Jalan Bali, mengaku sangat bersyukur karena listrik sudah berangsur normal. Sebab, listrik menjadi salah satu kunci kegiatan perekonomian warga.

“Sangat senang kali. Yang penting ada peneragan dan air. Karena orang rata-rata pakai PDAM, sudah mudah rasanya. Kemarin kayak kota mati, tidak terlalu mencekam. Kita dari kemarin (hidup lampu),” ujar Indah di Jalan Bali, Palu Tengah, Jumat (5/10).

Sementara, Alamsyah warga di Jalan Pasoso meluapkan rasa syukurnya dengan menggendong bayinya berkeliling sekitar rumah. Ia mengatakan, saat ini keluarganya bisa beraktivitas normal.

“Nyala listrik, nyala air. Sore tadi. Sangat bersyukur, tapi masih ada goncangan (gempa),” pungkasnya.

kumparan mencoba mengelilingi Kota Palu pada Jumat (5/10) malam, melihat kondisi terkini Kota Palu. Hasilnya, pemukiman warga di sejumlah kawasan di Kota Palu kembali dialiri arus listrik.

Padahal, beberapa hari ini Kota Palu nyaris bak kota tak berpenghuni karena gelap gulita saat malam.