Tinjau Stok Beras di Cipinang, Sandi Suap-suapan Nasi dengan Saefullah

25 November 2017 15:49 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sandi dan Sekda suap-suapan nasi . (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandi dan Sekda suap-suapan nasi . (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wakil Gubernur DKI, Sandiaga Uno, meninjau Gudang Beras PT Food Station Tjipinang Jaya di Cipinang, Jakarta Timur, pada Sabtu (25/11) guna memastikan ketersediaan stok beras untuk akhir tahun jelang panen raya, natal dan tahun baru.
ADVERTISEMENT
"Itu jadi semuanya dalam kondisi siaga menghadapi natal dan tahun baru dan stok cukup. Harga akan stabil," kata Sandi di Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (25/11).
Dalam kunjungannya Sandi juga meninjau infrastruktur jalan di dalam gudang beras, yang hingga kini proses perbaikannya masih terus dikebut. Turut mendampingi Sandi dalam kunjungan itu, Sekretaris Daerah DKI Saefullah.
Salah seorang pegawai gudang lalu menyuguhkan nasi bertabur lauk Abon untuk keduanya. Sandi dan Saefullah menerima sajian itu dan saling bersuap-suapan seraya melempar tawa.
"Beras apa ini?" tanya Sandi kepada pegawai gudang, Sabtu (25/11).
"Setra Wangi pak," jawab pegawai itu.
Sandi Tinjau Stok Beras di Gudang Beras Cipinang (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandi Tinjau Stok Beras di Gudang Beras Cipinang (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
Di lokasi yang sama, Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi, mengatakan saat ini gudang berasnya telah memenuhi kebutuhan beras masyarakat Jakarta sedikitnya sebanyak 3 ribu ton per hari.
ADVERTISEMENT
Arief menegaskan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan kementerian terkait untuk menjaga stabilisasi stok beras.
"Stok saat ini 45 ribu ton di Pasar Beras Cipinang, kemudian kita terus berkoordinasi dengan Menteri Pertanian dan Menteri Perdagangan untuk stabilisasi sampai panen raya 2 bulan lagi," papar Arief.
"Jadi sudah masuk 15 ribu ton. Akan masuk 7 ribu berikutnya akan 10 ribu ton lagi, Jakarta kita pastikan aman," imbuhnya.