Tak Terima Diputusin Usai Tidur Bareng di Hotel, Pria di Sulsel Aniaya Pacar

31 Agustus 2020 14:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelaku pria di Sulsel aniaya eks pacarnya di kamar hotel. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pelaku pria di Sulsel aniaya eks pacarnya di kamar hotel. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang pria bernama Jusriadin alias Dede (32), terpaksa berurusan polisi. Dede ini ditangkap polisi karena menganiaya pacar sendiri berinisial DW (20) di hotel di Jalan Boulevard, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (29/8) kemarin.
ADVERTISEMENT
Dede menganiaya DW karena emosi diputuskan usai tidur bareng di hotel. Hal yang membuat Dede lebih kesal adalah, DW ini pindah kamar saat Dede tertidur pulas. Bahkan DW pindah kamar di hotel yang sama dan kamar tersebut terdapat seorang pria.
Kanit Reskrim Polsek Panakkukang, Iptu Iqbal Usman mengatakan, pelaku penganiayaan atas nama Dede, telah diamankan. Dia diamankan atas laporan pidana penganiayaan terhadap kekasihnya sendiri, DW.
"Adanya laporan tersebut, petugas langsung bergerak ke lokasi (hotel) dan mengamankan pelaku di Mapolsek Panakkukang," kata Iqbal Usman, Senin (31/8).
Di hadapan petugas, Jusriadin mengakui telah menganiaya dengan menampar kekasihnya itu dengan menggunakan tangan dan sendal jepit.
Lokasi kamar hotel penganiayaan pria kepada mantan pacarnya . Foto: Dok. Istimewa
Hal itu dilakukan, karena Dede ini merasa emosi telah diputuskan oleh DW, saat mereka tengah tidur bareng di Hotel City Hub. Emosi Dede ini makin memuncak, ketika mengetahui pacarnya itu malah memilih pindah kamar lain dan kamar itu terdapat pria lain juga.
ADVERTISEMENT
"Mereka ini awalnya pacaran. Dan ketika Dede mengetahui DW di hotel, sehingga dia merapat ke kamarnya. Saat di kamar, mereka sempat cekcok dan DW minta putus. Kemudian, subuh harinya, DW ternyata pindah kamar lain dan di kamar itu ada cowok lain. Sehingga Dede emosi dan menganiaya DW," bebernya.
Adanya keributan itu, pihak security hotel langsung menginformasikan ke kepolisian yakni Bhabinkamtibmas Polsek Panakkukang. Kemudian, petugas langsung ke lokasi kejadian dan mengamankan pelaku.
"DW tidak terima dianiaya sehingga ia melapor dan kasusnya lanjut," ucapnya.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)