Selain Mobil TK Al-Azhar, Tim Temukan Jenazah Lain di Pinggir Sungai Cugenang

25 November 2022 11:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses evakuasi korban yang berada di mobil terkena longsor di Cugenang. Foto: Muhammad Iqbal/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Proses evakuasi korban yang berada di mobil terkena longsor di Cugenang. Foto: Muhammad Iqbal/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Proses evakuasi jenazah di dalam mobil berisi rombongan guru-karyawan KB-TK Al-Azhar 18 Cianjur yang tertimbun longsoran di Kecamatan Cugenang, Cianjur, hingga saat ini masih berlangsung. Sebanyak 4 jenazah sudah berhasil diangkat dan dibawa ke RSUD Sayang, Cianjur.
ADVERTISEMENT
Dalam proses evakuasi itu, petugas mendapati jenazah lain yang tertimbun tanah longsor di tepi sungai tak jauh dari lokasi mobil Avanza TK Al-Azhar.
Petugas yang berasal dari Basarnas, TNI, Polri, tiba-tiba berlari ke tepi sungai karena melihat objek diduga jenazah korban gempa, dari tangan yang menyembul ke atas tanah.
“Itu jenazah lain, bukan dari mobil Avanza,” ucap koordinator tim lapangan evakuasi korban gempa di area RM Shinta, Mulwahyono, di lokasi, Jumat (25/11).
Belum diketahui kondisi jenazah tersebut karena masih dalam proses pengangkatan. Petugas menggunakan tali yang melintang di sungai untuk mengangkat jenazah yang baru diketahui tersebut.
“Enggak tahu jenazah dari mana, pengendara atau mana, proses evakuasi masih berlangsung,” ucapnya.
Sementara itu proses evakuasi terhadap mobil rombongan TK Al-Azhar juga masih diupayakan petugas. Info dari anak korban, Zainal Abidin, ada 7 orang di dalam mobil, termasuk ibunya. Namun, Basarnas menyebut total ada 8 korban.
ADVERTISEMENT
Longsor yang terjadi di area di RM Shinta sempat terekam kamera dan videonya tersebar. Di area itu juga terdapat kafe yang berisi sejumlah karyawan dan konsumen.