PSI Tegaskan Tak Ada Pemodal Tunggal yang Danai Partainya

19 Februari 2018 19:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua PSI Grace Natalie (Foto: Dok. Website PSI)
zoom-in-whitePerbesar
Ketua PSI Grace Natalie (Foto: Dok. Website PSI)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mendirikan partai politik tak luput dari urusan pendanaan. Termasuk penyiapan adminintrasi hingga keberadaan fasilitas se-Indonesia sebagai syarat lolos verifikasi KPU.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut tak dipungkiri oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI), partai baru yang berhasil lolos menjadi peserta Pemilu 2019. Namun, Ketua Umum PSI Grace Natalie membantah tudingan ada pemodal tunggal di partainya.
Dia mengatakan rekrutmen kader di PSI menjadi bukti bahwa tidak ada pemodal tunggal di PSI. Sebab, pihak yang terlibat dalam seleksi merupakan pihak-pihak profesional.
"Saya enggak bisa prediksi Pak Mahfud (MD) berikan nilai jelek, Pak Gunawan Muhammad, Mas Uceng Zainal Arifin Muchtar, siapa yang bisa menyetir mereka hasilnya akan meloloskan orang atau enggak? Ini bukti tidak terbantahkan bahwa PSI tidak melayani kepentingan orang atau pihak tertentu saja," kata Grace di DPP PSI, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Senin (19/2).
ADVERTISEMENT
Grace membeberkan, PSI menggalang dana politik menggunakan metode crowdfunding. Ia mengklaim bahwa cara tersebut efektif untuk membiayai partai.
"Kami melakukan crowdfunding dari awal. Mulai 19 Januari (2018), kami buat kartu 'Sakti' supaya orang lebih gampang, kadang orang bingung mau donasi harus mengeluarkan uang jutaan, padahal kita buka dari Rp 25 ribu saja bisa, Rp 100 ribu juga bisa," ujar Grace.
"Kartu ini, kami ingin membuat orang berpikir lebih sederhana, menyumbang partai enggak mesti jutaan dan miliaran," lanjutnya.
Ia menuturkan meski dana yang terkumpul sedikit demi sedikit, dengan metode crowdfunding, PSI tetap bisa menjalankan operasional partai.
"Karena dengan Rp 100 ribu kami berharap bisa mengumpulkan dana yang cukup untuk operasional dan juga campaign. Ya kami datangin orang-orang yang mau menerima gagasan PSI, dan kontribusinya macam-macam," tuturnya.
ADVERTISEMENT