Prof Wiku: Vaksin Nusantara Dikembangkan AS dan Diuji di RI, Harus Izin BPOM

15 April 2021 15:16 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prof. Wiku Adisasmito. Foto: Dok. BNPB
zoom-in-whitePerbesar
Prof. Wiku Adisasmito. Foto: Dok. BNPB
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jubir Satgas COVID-19 Prof Wiku Adisasmito menanggapi polemik terkait vaksin Nusantara gagasan eks Menkes Terawan Agus Putranto. Apa kata Wiku?
ADVERTISEMENT
Wiku pun mengakui bahwa vaksin ini dikembangkan di Amerika Serikat. Pelopornya AIVITA Biotech.
"Vaksin Nusantara adalah jenis vaksin yang dikembangkan di Amerika, dan diujicobakan di Indonesia. Pada prinsipnya semua vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat harus mendapatkan izin dari Badan POM," kata Wiku dalam jumpa pers virtual, Kamis (15/4).
Apalagi dalam hal dasar seperti keamanan. Pengembangan vaksin harus sesuai kaidah scientific dan memenuhi standar BPOM sebagai regulator resmi.
"Terutama dalam aspek keamanan, efikasi dan kelayakan. Selama memenuhi kriteria pemerintah akan memberikan dukungan," jelas dia.
Wiku mengharapkan tim pengembang vaksin Nusantara dapat berkoordinasi dengan baik dengan BPOM.
"Agar isu yang ada terkait vaksin ini dapat segera terselesaikan," tutup dia.
ADVERTISEMENT