Polda Bali Minta Imigrasi Larang WNA yang Tuding Suap Pengawalan Masuk Indonesia

Pos pemeriksaan imigrasi Foto: asiandelight/Shutterstock

Polda Bali bakal meminta pihak imigrasi untuk menangkal atau melarang WNA yang menuding menyuap Rp 100 dolar AS anggota kepolisian untuk mendapatkan layanan pengawalan.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan menilai perbuatan pemilik akun Instagram @justin******* telah menjelekkan citra Polri. Jansen menyayangkan perbuatannya.

"Krimsus sudah berkoordinasi dengan Imigrasi. Kalau dilihat dari videonya dia ada kesepakatan minta tolong dikawal, tahu-tahu direkam dan bahasanya jelek seolah-olah kepolisian bisa dibeli. Jelek kali dia masa begitu, ada tujuan enggak bagus, dan enggak benar nih," katanya kepada wartawan, Rabu (28/2).

Jansen menuturkan, anggota kepolisian tersebut melakukan pengawalan kepada turis pada saat G20 tahun 2020 lalu. Dia melakukan pengawalan dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Dia lupa identitas bule itu.

"Dia mengakui (mengawal) sudah lama, pada saat G20. Katanya, mengawal orang ada yang minta tolong tapi dia lupa siapa nama turis itu, cuma dia ingat dari bandara menuju ke mana gitu," katanya.

Jansen tidak bisa memastikan anggota kepolisian itu menerima suap atau tidak karena tidak ditemukan bukti. Selain itu, anggota kepolisan sudah dimutasi karena ketahuan melakukan pengawalan tanpa melapor kepada atasan.

Unggahan di Instagram

Diberitakan sebelumnya, video memperlihatkan seorang turis asing di Bali dikawal seorang anggota polantas dengan motor dinas viral di media sosial. Di akun instagram bule itu dia mengaku menyewa anggota polantas senilai 100 dolar AS atau setara Rp 1.565.265 untuk mengantarnya ke salah satu lokasi.

Di feed-nya, terdapat juga tulisan bribing a police officer in Bali [menyuap petugas polisi di Bali] lengkap dengan foto turis berpose dengan polisi.

Dalam video itu, terdengar beberapa kali turis itu tertawa-tawa senang — diselingi kata-kata umpatan — saat dikawal petugas polisi yang mengawalnya. Anggota polisi itu juga tampak menghentikan kendaraan lain dan membuka jalur untuk kendaraan turis tersebut.

"It's a police officer who f*ck me," kata turis tersebut.

"Tell this motherf*cker stopped," lanjut turis itu ketika ada mobil yang menghalangi laju mereka.