MPR soal Ledakan di Monas: Objek Vital Harus Steril dan Aman

3 Desember 2019 18:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Serpihan dari jam tangan di sekitar lokasi ledakan di Monas. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Serpihan dari jam tangan di sekitar lokasi ledakan di Monas. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MPR turut memberikan perhatian terhadap insiden ledakan di Monas yang melukai dua anggota TNI. Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid meminta aparat harus memastikan keamanan di kawasan Monas karena berada di dekat Istana Kepresidenan.
ADVERTISEMENT
“Itu nanti pihak yang berwajib yang memproses semuanya. Tetapi kami meminta lokasi-lokasi yang dekat objek vital itu betul-betul steril dan aman. Kan itu dekat sekali dengan Istana Presiden,” ungkap Fawaid saat ditemui di Kantor MUI, Jakarta Pusat, Selasa (3/12).
Menurutnya, lokasi ledakan yang masuk kawasan ring 1 negara bisa menimbulkan kesan kurang baik. Ledakan di Monas bisa membuat tingkat keamanan di Indonesia dipertanyakan, terutama oleh tamu mancanegara.
“Supaya tidak menimbulkan kesan. Bahwa di objek vital Indonesia saja tidak aman apalagi di tempat tempat lain yang tidak dekat dengan objek vital,” ujarnya.
Anggota Gegana Brimob Polri melakukan pemeriksaan TKP ledakan di kawasan Monas, Jakarta, Selasa (3/12). Foto: ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Sebelumnya, ledakan di Monas terjadi pada Selasa (3/12) sekitar pukul 07.16 WIB. Polisi menyebut ledakan berasal dari granat asap.
ADVERTISEMENT
Dua anggota TNI menjadi korban dalam kejadian ini, yaitu Serka Fajar dan Praka Gunawan. Keduanya mengalami luka-luka di bagian tangan dan paha. Kedua personel TNI tersebut dirawat di RSPAD Gatot Soebroto.