Moeldoko soal Survei Pilpres 2024: Fokus Ekonomi Sedang Turbulensi

25 Februari 2020 20:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, di Gedung KSP. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, di Gedung KSP. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko ikut berkomentar soal survei Indo Barometer dan Median yang memprediksi kandidat di Pilpres 2024.
ADVERTISEMENT
Moeldoko menganggap pembahasan Pilpres 2024 terlalu dini, karena pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin sedang fokus pada sektor ekonomi, bukan politik.
"Saya pikir memang situasi sekarang lebih fokus pada ekonomi, ya. Kalau masalah politik enggak usah buru-burulah. Justru situasi ekonomi kita ini banyak turbulensinya, bukan hanya karena Indonesia, tapi global, ini sangat mempengaruhi kondisi ekonomi Indonesia," kata Moeldoko di Istana Negara, Jakarta, Selasa (25/2).
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dalam Seminar Publik Forum Kebijakan Ketenagakerjaan 2020 di Gedung Pakarti Center, Jakarta, Selasa (18/2). Foto: Nurul Nur Azizah/kumparan
"Pertumbuhan-pertumbuhan yang terjadi di China dengan kasus ini pengaruhnya harus disikapi dengan baik oleh Indonesia. Kita konsen betul, jadi tolonglah, jangan bicara politik dulu," sambungnya.
Meski begitu, Purnawirawan Jenderal TNI itu mengatakan, lembaga survei silakan saja melakukan penilaian, namun jangan sampai mengganggu kinerja pemerintahan. Terlebih, kata Moeldoko, Presiden Jokowi sudah mengintruksikan para menteri untuk fokus bekerja.
ADVERTISEMENT
"Ya, silakan lembaga survei mau melihat, tapi manakala itu sudah bisa-bisa mengganggu kinerja kementerian itu yang kurang bagus ke depannya, karena jadi pertunjukan publik dan lain lain," katanya.
"Ya kalau di luar, sih, enggak apa-apa, tapi jangan mengaitkan dengan kinerja menteri. Itu nanti akan kurang baik. Kita semuanya, presiden, konsen kepada tugas dalam negeri yang lain," tandasnya.
Nama-nama yang muncul dalam survei Median dan Indo Barometer untuk 2024 adalah Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, hingga Sandiaga Uno.
Untuk Indo Barometer, dalam pertanyaan tertutup, sebanyak 22,5 persen publik mengaku memilih Prabowo. Disusul Anies Baswedan 14,3 Persen dan Sandiaga Uno 8,1 Persen di tiga tokoh teratas. Di peringkat empat ada Ganjar Pranowo sebesar 7,7 persen dan Tri Rismaharini sebesar 6,8 Persen.
ADVERTISEMENT
Adapun Median merilis Prabowo dan Anies kuat secara elektabilitas. Mereka terkuat dari 23 nama yang diuji, mulai dari Agus Harimurti Yudhoyono, Erick Thohir, hingga Tito Karnavian.
Hasil survei menyebutkan Prabowo mendapatkan elektabilitas sebesar 18,8 persen. Lalu, Anies Baswedan 15,8 persen dan disusul dengan Sandiaga Uno 9,6 persen.