Menhub Imbau Warga di Jateng-Jatim Tak Main Balon Udara Liar saat Lebaran

29 Maret 2024 19:36 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi melakukan rampcheck pesawat Garuda dan Lion Air di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (29/3).  Foto: fadlan Nuril Fahmi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi melakukan rampcheck pesawat Garuda dan Lion Air di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (29/3). Foto: fadlan Nuril Fahmi/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, meminta bantuan kapolres di Jawa Tengah dan Jawa Timur untuk mengimbau masyarakat agar tidak bermain balon udara secara liar pada Hari Raya Idul Fitri nanti. Sebab, bisa berbahaya dan mengganggu penerbangan.
ADVERTISEMENT
Mulanya, ia menyoroti adanya permainan balon udara liar di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
"Kita juga melihat bahwa nanti pada saat hari raya biasanya ada balon udara, terutama di Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujar Budi kepada wartawan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (29/3).
Atas hal ini, Airnav sudah melakukan sosialisasi. Namun Kemenhub juga mengimbau agar masyarakat tidak melakukan permainan balon udara secara liar.
"Airnav sudah melakukan pendekatan, sosialisasi, tapi kami juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan permainan balon udara secara liar," ucap Budi.
Wilayah Temanggung dan Pekalongan juga diminta agar bisa dikoordinasikan. Supaya masyarakat dapat bergembira tetapi juga tetap mempertahankan keamanannya.
"Katakanlah di Temanggung, di Pekalongan, itu dikoordinir sehingga mereka tetap mendapatkan kegembiraan tapi safety itu tetap dipertahankan," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Atas hal ini, Menhub meminta kapolres di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur untuk mengimbau masyarakat tidak bermain balon udara secara liar.
"Dan untuk ini, saya juga minta tolong dari Kapolres yang ada di Jateng dan Jatim untuk melakukan law enforcement dan imbauan-imbauan," pungkasnya.