Korea Selatan Sumbang 32.200 Alat Tes PCR untuk Indonesia

24 April 2020 22:51 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Duta Besar Korea Selatan H.E. Kim Changbeom menyerahkan bantuan PCR untuk Indonesia. Foto: Dok. BNPB
zoom-in-whitePerbesar
Duta Besar Korea Selatan H.E. Kim Changbeom menyerahkan bantuan PCR untuk Indonesia. Foto: Dok. BNPB
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Republik Korea Selatan mendonasikan alat uji Polymerase Chain Reaction (PCR) yang mampu memeriksa 32.200 kasus virus corona di Indonesia. Tes PCR ini merupakan tes yang lebih akurat untuk mendeteksi virus corona dibandingkan rapid test.
ADVERTISEMENT
Bantuan ini diserahkan langsung oleh Duta Besar Korea Selatan H.E. Kim Changbeom kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID–19. Kim mengungkapkan bantuan ini merupakan komitmen pemerintah Korea kepada Indonesia dalam menghadapi pandemi COVID-19.
“Bantuan alat tes ini merupakan tindak lanjut dari komitmen Pemerintah Korea Selatan untuk memprioritaskan Indonesia dalam kerja sama penanganan COVID–19,” kata Kim dalam rilis BNPB, Jumat (24/4).
Duta Besar Korea Selatan H.E. Kim Changbeom menyerahkan bantuan PCR untuk Indonesia. Foto: Dok. BNPB
Ia berharap batuan alat tes ini bisa memberikan kontribusi terhadap kapasitas pemeriksaan COVID-19. Menurutnya, saat ini pemerintahannya menjadikan Indonesia sebagai prioritas dalam penanganan penyakit menular ini.
Kim pun mengibaratkannya sebagai sebuah ungkapan 'ringan sama dijinjing, berat sama dipikul'. “Senang dan susah dilalui bersama,” ucapnya.
Sementara itu, perwakilan Kementerian Luar Negeri RI, Santo Darmosumarto, menyampaikan Indonesia dan Korea Selatan merupakan mitra strategis khusus yang telah dibangun sejak 2017 silam.
ADVERTISEMENT
“Kami menyambut baik dan apresiasi yang tinggi tidak hanya kepada Pemerintah Republik Korea tetapi juga kepada masyarakat Republik Korea yang senantiasa merupakan mitra dan sahabat dekat dari Indonesia,” ungkap Santo.
Bantuan senilai 429.870 dari total 500.000 Dolar AS ini diterima oleh Direktur Optimasi Jaringan Logistik dan Peralatan BNPB Ibnu Asur.
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.