Kereta Dicorat-coret, MRT Lapor Polisi
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Salah satu badan kereta MRT di Depo Lebak Bulus, Jakarta Selatan, dicorat-coret dengan graffiti oleh orang tak dikenal. PT MRT sudah melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian.
ADVERTISEMENT
"Menindaklanjuti investigasi yang telah dilakukan, kontraktor terkait telah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," tulis PT MRT dalam siaran pers, Jumat (21/9).
Kereta MRT yang terkena dampak vandalisme tersebut masih berstatus dalam tanggung jawab kontraktor terkait, karena masih dalam tahap pengujian dan belum diserahterimakan kepada PT MRT Jakarta.
PerbesarOleh karena, PT MRT Jakarta telah meminta kontraktor yang bertanggung jawab untuk kereta dan area Depo segera melakukan tindakan korektif dengan peningkatan keamanan dan langkah perbaikan yang diperlukan.
Di antaranya menambah jumlah personil security, meningkatkan intensitas patroli untuk memastikan pengawasan di area tersebut, menambah CCTV di dalam Depo, dan meninggikan pagar depo di sisi-sisi yang dekat dengan area publik 7.
Perbesar"PT MRT Jakarta sangat menyayangkan aksi tidak bertanggung jawab ini dan menghimbau bagi para pelaku agar menyerahkan diri kepada pihak yang berwajib untuk diperoses berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku," beber PT MRT.
ADVERTISEMENT
Aksi vandalisme itu diketahui sekitar pukul 07.30 WIB pagi tadi, saat tim keamanan dan kontraktor sedang patroli. Coretan itu ada pada badan luar kereta nomor tiga di rangkaian kereta kedelapan (K1 1 18 45) MRT Jakarta.
Perbesar"Diduga pelaku aksi vandalisme tersebut masuk ke lokasi Depo Lebak Bulus dengan memanjat dan melompati dinding Depo Lebak Bulus," pungkas MRT.