Kemensos Beri Tunjangan Kehormatan ke 587 Keluarga Pahlawan

8 November 2020 22:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mensos Juliari Batubara Foto: Kemensos
zoom-in-whitePerbesar
Mensos Juliari Batubara Foto: Kemensos
ADVERTISEMENT
Kemensos RI memberikan tunjangan kehormatan kepada 587 keluarga pahlawan kemerdekaan. Tunjangan itu diberikan sebagai rangkaian acara peringatan Hari Pahlawan 2020.
ADVERTISEMENT
“Sesuai peraturan yang ada, Kementerian Sosial memberikan tunjangan kehormatan kepada mereka yang dinilai memiliki kontribusi besar terhadap kemerdekaan bangsa ini. Tunjangan ini sebagai bentuk penghargaan negara atas jasa dan pengorbanan mereka kepada nusa dan bangsa,” kata Mensos Juliari Batubara di Jakarta (08/11).
Tunjangan itu terdiri dari uang tunai Rp 50 juta per tahun kepada 90 orang keluarga pahlawan nasional, Rp 8,6 juta per tahun ke 56 orang perintis kemerdekaan, dan Rp 2 juta per tahun ke 441 janda perintis kemerdekaan.
Mensos Juliari Batubara bersama Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar menyaksikan penyerahan Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang. Foto: Kemensos
“Masih banyak keluarga perintis kemerdekaan dan para pahlawan yang hidup kurang beruntung secara ekonomi. Pemerintah bertanggung jawab mendukung istri atau anak keturunannya memenuhi kebutuhan dasarnya,” tutur Juliari.
“Dengan tunjangan ini, semoga membantu keluarga para pejuang meringankan beban hidup khususnya dalam menghadapi pandemi,” imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Selain memberikan tunjangan. Kemensos juga menggelar acara Bakti Sosial Kepahlawanan di kediaman janda Pahlawan Nasional KH Idham Chalid pada 10 November lalu. Selain itu, bakti sosial juga digelar di kediaman perintih kemerdekaan KRMH Soerjowirjohadipoetro, Wimo Sumanto, dan Nodjin Pardjer.
Sementara itu, Dirjen Pemberdayaan Sosial Edi Suharto menyebut, pengorbanan para pahlawan tidak hanya diingat di hari pahlawan saja. Namun, lebih dari itu, perjuangan para pendiri bangsa tersebut harus dikenang sepanjang zaman.
“Namun lebih dari itu perjuangan dan pengorbanan para pahlawan yang telah rela mempertaruhkan nyawanya untuk mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia perlu terus dikenang sepanjang masa,” kata Edi.
Di Hari Pahlawan 2020, pemerintah juga akan memberikan gelar Pahlawan Nasional ke kandidat yang telah dicalonkan. Total, ada 20 usulan calon Pahlawan Nasional yang masuk. Namun, tahun ini, hanya ada 6 tokoh saja yang ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional.
ADVERTISEMENT