Kebakaran di Matraman Tewaskan 10 Orang, Apa Kabar Satgas Pencegahan Kebakaran?

25 Maret 2021 14:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kebakaran di Matraman, Jakarta Timur. Foto: Dok. Damkar Jaktim
zoom-in-whitePerbesar
Kebakaran di Matraman, Jakarta Timur. Foto: Dok. Damkar Jaktim
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kebakaran melanda pemukiman padat penduduk di Jalan Pisangan Baru III, Matraman, Jakarta Timur. Peristiwa itu pada Kamis (25/3) itu menewaskan 10 orang.
ADVERTISEMENT
Kejadian ini tentu mengejutkan mengingat DKI memiliki Satgas Pencegahan Kebakaran. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan Satgas Pencegahan Kebakaran tetap bekerja dengan pola sosialisasi berbeda selama pandemi COVID-19.
Namun, kebakaran yang satu ini, penyebabnya berbeda dengan pola pencegahan yang menjadi tugas utama satgas.
"Peristiwa kebakaran ini agak berbeda dari yang biasa terjadi. Kita melakukan kampanye ada Satgas di tiap kampung untuk mencegah kebakaran karena listrik dan kompor, karena dua itu yang paling sering," kata Anies usai meninjau lokasi kebakaran, Kamis (25/2).
Menurut Anies, peristiwa yang terjadi di Matraman bukan disebabkan oleh dua hal itu. Api diduga pertama kali berasal dari sepeda motor lalu marambat ke rumah warga.
"Kali ini penyebabnya bukan listrik dan kompor tapi ada sebuah motor di luar rumah yang terbakar kemudian menutup gang sempit itu," kata Anies.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, menurut Anies, kampanye pencegahan kebakaran akan terus digalakkan. Terutama yang disebabkan oleh korsleting listrik maupun kompor gas.
Terkait penyebab pasti kebakaran yang terjadi di Matraman, Anies mengatakan menyerahkan penyelidikan ke polisi.
"Penyebabnya dan lain-lain biar polisi yang menangani," kata Anies.
Kebakaran di Matraman menghanguskan 4 rumah petak yang lokasinya berada di pojok. Tak ada jalan keluar alternatif.
14 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Setelah api padam, ternyata ada 10 orang tewas di dalam rumah.