Kata PDIP soal Effendi Simbolon Tak Lagi Nyaleg di 2024 karena Dukung Prabowo

4 Agustus 2023 16:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wasekjen PDI-P Utut Adianto di TVRI, Senin (12/6). Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wasekjen PDI-P Utut Adianto di TVRI, Senin (12/6). Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Fraksi PDIP DPR Utut Adianto menanggapi nama Ferdinand Hutahaean yang menjadi bacaleg PDIP dapil Jakarta 3 menggantikan Effendi Simbolon. Utut menyebut saat ini PDIP masih menunggu perbaikan daftar calon sementara (DCS) KPU.
ADVERTISEMENT
"Perbaikannya itu mulai dari Minggu tanggal 6 (Agustus) sampai 11 nanti diverifikasi ulang tanggal 13 sampai 29 (Agustus). Jadi ini masih tahapan," kata Utut di Gedung DPR, Senayan, Jumat (4/8).
"Kalau saya sendiri, siapa-siapa yang nyaleg juga enggak hafal dan enggak tahu. Kalau Bang Effendi itu senior kita," sambungnya.
Terkait isu Effendi tak lagi menjadi caleg PDIP karena sempat mengeluarkan pernyataan dukungan ke Prabowo, ia menyebut hal itu bukan sikap partai. Ia pun menepis anggapan PDIP yang meminta Effendi tak lagi maju.
"Kalau Bang Effendi berbicara di marga Simbolon di Aryaduta 7 Juli itu pendapat pribadi beliau, bukan pendapat sebagai mewakili partai. Enggak, enggak (tidak minta Effendi tidak maju)," ucap Wakil Ketua Komisi I DPR itu.
ADVERTISEMENT
Dia menyebut PDIP memiliki mekanisme sendiri untuk memberikan sanksi kepada kader yang tidak disiplin.
"Partai kami kan sudah memiliki ukuran kalau memang ada hukuman tidak ada yang sifatnya block gitu enggak ada. Semua orang punya jasa kepada partai ini. Bang Effendi juga punya jasa. Orang saya, saya kecil sekali, ada yang besar sekali. Ibu Mega tokoh kharismatik yang menyatukan kita. Jadi harus dikasi pelajari antara legalitas dan legitimasi," pungkasnya.
Eks politikus Demokrat Ferdinand Hutahean Jadi Kader PDIP dan nyaleg di 2024. Foto: Dok. Pribadi
Sebelumnya, politikus Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan saat ini dirinya terdaftar sebagai bacaleg DPR RI dapil Jakarta 3 menggantikan posisi Effendi Simbolon yang tak lagi nyaleg.
"Ya betul saya saat ini terdaftar sebagai bakal caleg dari PDI Perjuangan yang ditugaskan maju dari Daerah Pemilihan Jakarta 3, Kotamadya Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu," kata Ferdinand saat dihubungi, Rabu (2/8).
ADVERTISEMENT
"Saya ditugaskan partai untuk mengisi Dapil yang dulunya diisi oleh Efendi Simbolon," lanjutnya.