Kata Arifin Ilham soal Khalid Basalamah: Beda Tapi Sayang

Muhammad Arifin Ilham dan DR Kholid Basalam (Foto: Facebook/K. H. Muhammad Arifin Ilham)

Pembubaran pengajian ustaz Khalid Basalamah di Sidoarjo oleh GP Ansor dan Banser menjadi perhatian dari berbagai kalangan. Salah satunya yang ikut berkomentar adalah ustaz Arifin Ilham dalam akun Facebooknya pada Selasa (7/3).

Dalam sebuah tulisannya yang bertajuk "Berbeda Tetapi Tetap Sayang", pemimpin Majelis Az Zikra ini secara garis besar menyatakan kecintaannya terhadap ustaz Khalid Basalamah.

Arifin Ilham yang menyebut Khalid Basalamah dengan panggilan "kanda tercinta" mengatakan bahwa ustaz kelahiran tahun 1975 itu adalah seorang "mujahid da'wah". Arifin Ilham kemudian memuji sosok Khalid Basalamah yang menurutnya tegas dan menghormati perbedaan.

"Da'wah beliau memang kental gaya salafi yang kita kenal, yang tidak lepas dari bahasan dan rujukan selalu Alquran dan Sunnah, dan beliau tsiqqoh menda'wahkan dan istiqomah mengamalkannya. Pribadi yg tegas, wibawa, santun, murah senyum, mudah akrab dan sangat menghormati perbedaan," tulis Arifin Ilham.

Ustaz Arifin Ilham (Foto: Facebook/K. H. Muhammad Arifin Ilham)

Arifin Ilham mengaku telah mengenal Khalid Basalamah selama tiga tahun. Berbagai foto keduanya terpampang di akun Facebook Arifin Ilham. Keduanya berbeda pandangan soal memahami beberapa syariat Islam, salah satunya soal zikir berjamaah.

Tapi hal ini, kata Arifin tidak sampai membuat keduanya terpecah. Khalid, lanjut dia, menghormati betul perbedaan itu.

"Sungguh walau kami berdua berbeda faham tentang Zikir Berjamaah, tetapi beliau mau hadir untuk memberi tawshiyah walau tidak ikut zikir bersama," ujar Arifin Ilham.

Sebelumnya pada Sabtu lalu, tabligh akbar yang menampilkan Khalid Basalamah sebagai penceramah digeruduk Banser dan GP Ansor. Mereka mengatakan Khalid Basalamah adalah penceramah yang kerap menyampaikan provokasi dan kebencian, terutama karena isi ceramahnya dianggap "tidak sesuai dengan tradisi, adat istiadat, dan budaya negara".

Khalid Basalamah yang saat itu tengah membawakan ceramah bertemakan "Manajemen Rumah Tangga" terpaksa berhenti. Ustaz lulusan Universitas Islam Madinah ini kemudian diamankan kepolisian.

(Baca: Ketika Pengajian Ustaz Khalid Basalamah Dibubarkan)

Khalid Basalamah saat berceramah. (Foto: Instagram @ustadzkhalid)

Berbagai pihak menyayangkan insiden itu termasuk Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan tokoh NU Mahfud MD lewat kicauan di media sosial twitter.

Arifin Ilham mengatakan peristiwa itu membawa hikmah, yaitu agar saudara seiman bijak dalam menyikapi perbedaan.

"we are moslems brothers, we love each other because of Allah, i love you abangku tercinta ustadz DR. Kholid Basalamah," kata Arifin.

Berikut adalah tulisan lengkap Arifin Ilham soal Khalid Basalamah:

Berbeda Tetapi Tetap Sayang

Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu.

SubhanAllah walhamdulillah kanda tercinta fillah ustadz DR Kholid Basalam adalah seorang mujahid da'wah yg juga seorang pengusaha sukses dg PT Ajwad -nya. Beliau lahir di Makassar, 01-Mei-1975, pendidikan beliau S1 Universitas Islam Madinah (Saudi Arabia), S2 Universitas Muslim Indonesia (Indonesia) dan S3 Universitas Tun Abdul Razzak (Malaysia).

Da'wah beliau memang kental gaya salafi yg kita kenal, yg tidak lepas dari bahasan dan rujukan selalu Alqur'an dan Sunnah, dan beliau tsiqqoh menda'wahkan dan istiqomah mengamalkannya. Pribadi yg tegas, wibawa, santun, murah senyum, mudah akrab dan sangat menghormati perbedaan.

Itulah pandangan abang tentang beliau setelah 3 tahun mengenal beliau. Sering bersama dalam berda'wah bahkan bersama dalam siaran TV. Saat saat makan bersama di restoran yg beliau punya, dan beliau pun sering kali ke rumah abang bersama istri dan anak anak beliau. Dan kami pun saling memberi hadiah. Arifin memanggil beliau abang, "bang Kholid", abang tercinta karena Allah.

Sungguh walau kami berdua berbeda faham tentang Zikir Berjamaah, tetapi beliau mau hadir untuk memberi tawshiyah walau tidak ikut zikir bersama. Beliau tidak berqunut, tetapi saat sholat subuh di mesjid Az Zikra disamping abang, beliau ikut berqunut. Saat abang hadir di mesjid beliau, malah abang diminta memberikan ceramah dihadapan jamaah beliau. Sungguh beliau sangat bijak, sangat santun dan penyayang pada saudara mu'min.

Kami bersama saling sayang karena Allah, perbedaan kecil diantara kami tidak membuat kami bermusuhan, karena kami mengutamakan Allah dan RosulNya, mengutamakan da'wah, mengutamakan ukhuwah, dan mengutamakan kemaslahatan umat dan negeri tercinta ini.

Insya Allah sejuta hikmah atas peristiwa terjadi, dan semoga semua saudara saudaraku seiman tercinta yg berbeda faham dg beliau semakin bijak dan arif menyikapinya, "we are moslems brothers, we love each other because of Allah, i love you abangku tercinta ustadz DR. Kholid Basalamah".

Allahumma ya Allah persaudarakan kami dalam barisanMu, rapatkan barisan kami demi Syariat dan Sunnah NabiMu yg mulia, dan keberkahan negeri kami tercinta Indonesia...aamiin.

Abang tulis menjelang magrib di mesjid Az Zikra Sentul Bogor.

Ustaz Arifin Ilham dan Kholid Basalam (Foto: Facebook/K. H. Muhammad Arifin Ilham)