Kasus Positif Corona di India Nyaris Sentuh 9 Juta Jiwa

20 November 2020 1:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pria bereaksi saat petugas kesehatan mengambil sampel usap virus corona, di New Delhi, India, (17/10).  Foto: Adnan Abidi/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pria bereaksi saat petugas kesehatan mengambil sampel usap virus corona, di New Delhi, India, (17/10). Foto: Adnan Abidi/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
India melaporkan penambahan kasus baru corona pada Kamis (19/11) sebanyak 45.576 orang. Dengan tambahan itu kini jumlah kasus positif menjadi 8,96 juta atau mendekati 9 juta jiwa.
ADVERTISEMENT
India merupakan negara kedua di dunia dengan jumlah infeksi COVID-19 tertinggi setelah Amerika Serikat. Pemerintah India mengeklaim penularan telah menurun sejak mencapai puncaknya pada bulan September lalu.
Pemerintah juga terus meningkatkan jumlah tempat tidur di rumah sakit di New Delhi setelah perayaan festival Diwali. Langkah tersebut diambil demi mengantisipasi meningkatnya kasus COVID-19.
Kepala Menteri Arvind Kejriwal, sudah meminta persetujuan pemerintah federal untuk menutup pasar yang kemungkinan menjadi titik penularan virus paling rawan.
Tidak hanya itu, India juga menaikkan denda bagi warga yang tidak mengenakan masker sebesar 2.000 rupee (USD 26,95) dari yang sebelumnya 500 rupee. Denda itu wajib dibayarkan.
Sedangkan di Gujarat, tercatat ada 192.000 kasus COVID-19. Pemerintah setempat akan memberlakukan kembali jam malam di Kota Ahmedabad mulai Jumat (20/11).
ADVERTISEMENT
Jam malam akan dimulai pukul 21.00 dan berakhir pada 06.00 pagi. Aturan itu berlaku sampai pemberitahuan lebih lanjut.