Kapal Perang Nuklir AS Latihan Militer Dekat Perairan Korut

16 Oktober 2017 9:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
USS Ronald Reagan. (Foto: Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
USS Ronald Reagan. (Foto: Reuters)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan menggelar latihan militer bersama di dekat perairan Korea Utara. Latihan tersebut dihelat untuk merespons uji coba nuklir dan pengembangan misil yang dilakukan Pyongyang.
ADVERTISEMENT
Pelaksanaan latihan antar Angkatan Laut (AL) Korsel dan AS akan berjalan kurang lebih sepekan. Sekitar 40 kapal perang dua negara diikutsertakan dalam pelatihan tersebut.
"Latihan di pantai sebelah Timur dan Barat dari semenanjung (Korea) berlangsung 16-20 Oktober," sebut pernyataan resmi Kementerian Pertahanan Korea Selatan, seperti dikutip dari Reuters, Senin (16/10).
AS mengerahkan beberapa kapal perang tercanggihnya. Termasuk kapal pembawa nuklir USS Ronald Reagen.
Tindakan AS-Korea Selatan, mengundang reaksi keras Korut. Mereka menyatakan latihan tersebut sebagai langkah provokatif.
"Kami menyebut latihan militer gabungan bersama Korsel-AS adalah sebuah latihan perang," ucap keterangan resmi Pemerintah Korut.
Pada Minggu (15/10) Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson menekankan untuk meredakan krisis di Semenanjung Korea karena ulah Korut, AS tetap pada pendiriannya, yaitu memakai langkah diplomatik.
ADVERTISEMENT
"Upaya diplomatik akan kami lanjutkan sampai bom pertama kami jatuhkan (ke Korut)," sebut Tillerson.
Tensi di Semenanjung Korea meningkat dalam sebulan belakangan karena rangkaian uji coba nuklir oleh Korut.
Sejak 3 September lalu, Korut telah mengujicobakan 6 senjata nuklir. Dua di antaranya bahkan melewati langit Jepang.
Laporan beberapa anggota Parlemen Rusia yang baru saja kembali dari Pyongyang menyebut, Korut berencana kembali melakukan uji coba dalam waktu dekat.
Senjata nuklir baru yang akan diluncurkan berkekuatan sangat dahsyat. Daya jangkau diklaim bisa mencapai Pantai Barat AS.