Jokowi: Saya Tak Bisa Nolak PGRI, Jasa Guru Sangat Besar untuk Negeri Ini

2 Maret 2024 11:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi di Acara pembukaan Kongres PGRI. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi di Acara pembukaan Kongres PGRI. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Jokowi membuka Kongres XXIII PGRI Tahun 2024 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Sabtu (2/3). Dalam sambutannya Jokowi mengatakan, ia tak pernah bisa menolak undangan dari PGRI karena menghormati jasa para guru.
ADVERTISEMENT
"Hanya dalam 3 bulan, saya sudah 2 kali datang ke acara PGRI, pertama di November 2023 di Hari Guru, kemudian pagi hari ini di kongres PGRI, ini jarang sekali, 3 bulan, tapi sekali lagi karena para guru yang mengundang saya tidak bisa nolak, karena jasa guru sangat besar untuk negeri ini," kata Jokowi disambut tepukan riuh para guru.
Jokowi menuturkan, hari ini dirinya meluangkan waktu datang ke Kongres PGRI meski masih berada di Palembang. Setelah sampai di Jakarta, Jokowi meminta Mensesneg Pratikno, menjadwalkan kehadiran di Kongres PGRI.
"Pagi hari ini harusnya saya masih di Palembang, setelah hari Rabu saya ke Samarinda, kemudian Kamis di Bontang, Jumatnya masih di IKN, dan Sabtunya undangannya ada dua, PGRI dan IMM," ucap dia.
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi di Acara pembukaan Kongres PGRI. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan
"Saya sampaikan ke Pak Mensesneg, 'Pak kalau dua waktunya bareng kan enggak, tolong sampaikan ke IMM maju ke Jumat malam, alhamdulilah bisa," tambah Jokowi.
Jokowi menuturkan, kehadirannya di Kongres PGRI sebagai bentuk dukungan kepada guru.
"Sehingga dari IKN naik heli ke Balikpapan, dari Balikpapan terbang ke Palembang untuk buka Kongres IMM, pulang sampai Istana jam 12 lebih dikit, pagi tadi dari Bogor meluncur ke sini, supaya apa? supaya bisa bertemu dengan bapak ibu guru," ucap dia.
Karena itu, ia mengucapkan terima kasih kepada para guru yang memberikan pendidikan sebagai bekal yang baik untuk sumber daya manusia (SDM) ke depan.
"Pendidikan SDM menjadi sangat sangat penting, baik dari sisi fisik, baik dari sisi skill maupun dari sisi karakter, dan terima kasih kepada Bapak Ibu guru yang terus membekali para siswa dengan beragam ilmu pengetahuan dan budi pekerti," tandasnya.
ADVERTISEMENT