Jokowi Kenang Habibie: Beliau Sering Datang ke Istana untuk Diskusi

Presiden Joko Widodo tiba di RSPAD Gatot Soebroto. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Presiden Joko Widodo menyampaikan bela sungkawanya atas wafatnya Presiden RI ke-3, BJ Habibie, dalam usia ke-83 tahun. Jokowi mengenang Habibie sebagai sosok negarawan yang patut dijadikan suri tauladan.

Bahkan, kata dia, Habibie sering datang ke Istana Negara untuk berdiskusi dengan Jokowi mengenai berbagai masalah, seperti masalah kebangsaan dan masalah ekonomi.

"Beliau selalu setiap persoalan-persoalan yang ada di negara kita baik yang terkait ekonomi, kebangsaan, beliau selalu langsung menyampaikan solusinya, jalan keluarnya," kata Jokowi di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/9).

"Kadang sering beliau datang ke istana ataupun saya yang datang ke rumah Pak BJ Habibie. Saya kira beliau ada seorang negarawan yang patut kita jadikan contoh dan suri tauladan dalam kehidupan," lanjutnya.

Mantan Presiden Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie melambaikan tangan kepada para pendukung ketika dia duduk bersama hadirin untuk mendengarkan Presiden AS Barack Obama menyampaikan pidato utama di Universitas Indonesia di Jakarta pada 10 November 2010. Foto: AFP PHOTO / BARBARA WALTON

Jokowi memang sempat menjenguk Habibie pada Senin (9/9). Saat itu, Jokowi juga tidak bisa berkomunikasi dengan Habibie karena kondisinya yang cukup lemah.

"Tiga hari lalu saya juga menengok beliau, tapi juga sama, tidak bisa berbicara dengan beliau karena memang kondisi sakit beliau," pungkasnya.

BJ Habibie dirawat di RSPAD Gatot Soebroto sejak 2 September yang lalu. Kondisi Habibie sempat dinyatakan membaik.

Sore ini pukul 18.05 WIB, Habibie dinyatakan meninggal dunia karena kondisinya sudah tua.

Sebelumnya, Habibie sempat beberapa kali harus menjalani perawatan karena beberapa kondisi. Di antaranya kelelahan hingga kebocoran klep jantung.