Hinca: Jika Jokowi Minta Kader Demokrat, Kami Siap Bantu

11 Oktober 2019 11:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat (PD) Hinca Panjaitan memberikan keterangan kepada wartawan di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Senin (8/4/2019). Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
zoom-in-whitePerbesar
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat (PD) Hinca Panjaitan memberikan keterangan kepada wartawan di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Senin (8/4/2019). Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Partai Demokrat tak menampik pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada Rabu (10/10) kemarin membahas kemungkinan Demokrat masuk pemerintahan.
ADVERTISEMENT
Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan, menginginkan program milik Demokrat yang disuarakan saat kampenye lalu dapat terwujud. Hal ini bisa diwujudkan sebagai masukan untuk Jokowi.
"Kami ingin 14 program prioritas partai Demokrat yang kami usung selama kampanye dan akan kami wujudkan lima tahun ke depan juga dapat menjadi masukan bagi Presiden Jokowi juga," ujar Hinca kepada wartawan, Jumat (11/10).
Meski begitu, dia mengatakan, Demokrat tak akan mengganggu hak Jokowi untuk membentuk kabinet. Namun, jika Jokowi meminta bantuan Demokrat, Hinca menyebut Demokrat akan selalu siap membantu.
"Pembentukan kabinet adalah prerogratif presiden Jokowi. Kita dukung beliau menggunakan hak prerogratifnya itu membentuk kabinet terbaiknya membantu dia menjalankan amanat dan mandat rakyat lima tahun ke depan," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Hinca menambahkan, pertemuan kemarin terjadi atas undangan Jokowi kepada SBY untuk berbincang terkait isu terkini, terutama dalam kapasitas SBY sebagai Presiden sebelum Jokowi.
"Sebagai yang pernah memimpin 10 tahun sebagai presiden Pak SBY tentu memberikan cerita pengalamanya yang bisa menjadi pertimbangan Pak Jokowi menjalankan mandatnya lima tahun ke depan," pungkasnya.
Seperti diketahui, SBY melakukan pertemuan dengan Jokowi di Istana negara kemarin. Namun, pertemuan dilakukan secara tertutup.