Heboh Deklarasi Tentara Allah di Bandung, Polisi Cari Ustaz yang Jadi Pimpinan

6 Januari 2021 10:52 WIB
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A. Chaniago di Mapolda Jabar. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A. Chaniago di Mapolda Jabar. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Video berdurasi 1 menit 38 detik yang memperlihatkan deklarasi pembentukan Laskar Jundullah atau Tentara Allah di Bandung Barat, tersebar.
ADVERTISEMENT
Dari video itu, terlihat seorang pria yang berpakaian putih serta menggunakan kopiah mengucap deklarasi pembentukan laskar.
Ucapan pria itu diikuti oleh sekelompok orang lainnya yang berdiri di belakang.
Menanggapi soal video itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A. Chaniago mengatakan, polisi sedang mencari orang yang disebut ustaz dan memimpin deklarasi tersebut guna dimintai keterangan.
"Untuk ustaz-nya sampai sekarang sedang kita cari untuk mintai keterangan mengapa yang bersangkutan melakukan seperti itu," kata dia di Mapolda Jabar, Rabu (6/12).
Informasi yang dihimpun, nama ustaz itu ialah Erwan Sa'ad. Adapun menurut Erdi, sekelompok orang atau warga yang ikut deklarasi mengaku tak paham soal isi dari deklarasi sehingga mereka sudah tidak terlibat lagi.
ADVERTISEMENT
"Jadi ketika viral, mereka mengikuti sekarang dalam beberapa waktu kemudian ada klarifikasi bahwa masyarakat tersebut tidak ikut-ikutan lagi," ucap dia.
Mulanya, warga mendapat ajakan dari ustaz itu untuk ikut mendeklarasikan laskar. Namun, setelah dipelajari dan dinilai tak sejalan, warga memberikan klarifikasi dan menyatakan sudah tak terlibat. Diketahui, deklarasi itu dilakukan di Masjid Jami Lembur Sawah, Desa Mekar Mukti, Kecamatan Cihampelas.
"Yang namanya masyarakat tidak mengerti dan mereka melihat seorang ustaz dia meminta umat di salah satu wilayahnya itu untuk mengikuti sebagai laskar Jundullah itu," papar dia.
"Ternyata setelah dipahami dan dipelajari tidak sejalan. Oleh karena itu masyarakat membuat klarifikasi," ujar dia.