Gempa 3,3 Magnitudo Guncang Kabupaten Blitar, BMKG Sebut Gempa Kerak Dangkal

21 November 2021 5:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi seismograf gempa bumi. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi seismograf gempa bumi. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gempa bumi berkekuatan 3,3 magnitudo mengguncang wilayah Kabupaten Blitar dan sekitarnya, Minggu (21/11) pagi.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan laporan BMKG, gempa terjadi pukul 04.02 WIB, pusat gempa di darat sejauh 15 kilometer Kabupaten Blitar dengan kedalaman 10 kilometer.
BMKG melaporkan getaran gempa terasa di wilayah Karangkates, perbatasan Malang-Blitar, dengan skala II MMI. Artinya, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Laporan BMKG soal gempa di Blitar. Foto: Twitter/@infoBMKG
Hingga kini, belum ada laporan terkait kerusakan maupun korban jiwa akibat gempa ini.
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, gempa ini dikategorikan sebagai gempa kerak dangkal. Getaran gempa juga dirasakan di Kecamatan Wlingi, Blitar, dan wilayah Malang.
"Gempa kerak dangkal (shallow crustal earthquake) M 3,3 getarkan Wlingi, Malang, Blitar, dan sekitarnya, terjadi pada hari Minggu, 21 Nov 2021 pukul 04:02:39 WIB dengan episenter di darat 15 kilometer tenggara Blitar, Jawa Timur, dengan kedalaman 10 km," ujar Daryono dalam keterangan tertulisnya.
Laporan BMKG soal gempa di Blitar. Foto: Twitter/@DaryonoBMKG
Dalam beberapa bulan terakhir, wilayah Malang hingga Blitar beberapa kali diguncang gempa. Gempa terakhir terjadi kurang lebih sebulan yang lalu pada 22 Oktober dengan kekuatan yang cukup merusak, yakni 5,3 magnitudo yang berpusat di 78 kilometer barat daya Kabupaten Malang.
ADVERTISEMENT
Saat itu, guncangan gempa turut terasa dan merusak sejumlah bangunan di Kabupaten Blitar. Seperti, atap bagian teras gedung Musala An Nur di Kecamatan Bingung rusak dan terjatuh ke tanah.
Kemudian, 1 gedung kantor Desa Sarang dilaporkan rusak ringan, 1 unit rumah rusak ringan, 1 gedung balai kesenian Desa Sidorejo rusak ringan, dan 1 gedung kantor Kecamatan Binangun rusak ringan.