Demo di Patung Kuda Ricuh, Kapolsek Gambir Terinjak-Injak

20 Mei 2022 20:27 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Demo mahasiswa berujung ricuh di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (20/5/2022). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Demo mahasiswa berujung ricuh di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (20/5/2022). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejumlah elemen mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (20/5). Aksi itu kemudian berujung ricuh.
ADVERTISEMENT
Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Setyo Koes Heriyanto mengatakan akibat kericuhan itu beberapa anggota kepolisian terinjak-injak. Salah satunya adalah Kapolsek Metro Gambir Kompol Rango Siregar.
"Terkait penyampaian pendapat oleh rekan-rekan mahasiswa. Ada yang kita amankan, karena terjadi pendorongan yang mengakibatkan beberapa anggota polisi terinjak-injak," kata Setyo kepada wartawan, Jumat (20/5).
"Yang jelas tadi Kapolsek Gambir terinjak-injak," tambah dia.
Demo mahasiswa berujung ricuh di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (20/5/2022). Foto: Dok. Istimewa
Setyo menjelaskan, para peserta aksi yang terlibat kericuhan bukan berasal dari kalangan mahasiswa. Tak jelas massa tersebut datang dari mana. Mereka datang di tengah kondisi hujan.
"Yang bukan mahasiswa itu datang saat hujan deras, satu mikrolet penuh. Tadi kita tidak sempat periksa mereka dan langsung bergabung dengan mahasiswa dan malah disambut mahasiswa," ujar Setyo.
ADVERTISEMENT
Terkait kericuhan tersebut, Setyo menjelaskan, ada 26 orang yang diamankan. Termasuk koordinator lapangan aksi unjuk rasa itu.
"Kita amankan korlap. Kita juga temukan ada massa non mahasiswanya sejumlah 26 orang. Kita untuk mintai keterangan," tutupnya.