SQR- COVID section 2 Tips Naik Kendaraan Umum Terpaksa

Cara Naik Transportasi Umum saat Wabah Corona

10 April 2020 11:24 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penumbang bus TransJakarta. Foto: ANTARA/Aprillio Akbar
zoom-in-whitePerbesar
Penumbang bus TransJakarta. Foto: ANTARA/Aprillio Akbar
Bekerja dan belajar dari rumah diserukan—dan diperlukan—guna memutus mata rantai penyebaran virus corona. Namun, tak semua orang dapat sepenuhnya tinggal di rumah.
Masih cukup banyak orang yang perlu bekerja di luar rumah, atau sekadar pergi berbelanja ke pasar atau supermarket, dengan naik angkutan umum.
Berikut tips untuk mengantisipasi intaian virus corona saat naik transportasi publik:
Kalau tak ada keperluan mendesak keluar rumah, jangan bepergian. Ilustrasi: Argy Pradypta/kumparan
1. Lapisi tangan dengan tisu ketika berpegangan ke handel
Petugas membersihkan handle grip MRT Jakarta. Foto: ANTARA/Rivan Awal Lingga
Ketika tidak mendapat tempat duduk dan terpaksa berdiri, lapisi tangan dengan tisu ketika menggenggam handel. Ini supaya tangan tidak bersentuhan dengan virus yang mungkin menempel pada pegangan.
2. Gunakan masker
Penumpang MRT Jakarta. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Gunakan masker sebagai perlindungan ekstra. Sebab, ketika berada di ruang publik, bisa saja ada droplet atau percikan dahak/bersin yang tak terlihat dan berpotensi mengenai kita.
Masker seperti masker bedah tak dianjurkan digunakan lebih dari satu hari karena bisa saja ia ditempeli virus jika dipakai terlalu lama. Selain itu, bagian luar masker juga dilarang disentuh karena berpotensi terpapar virus.
3. Saat bersin, tutup mulut dan hidung dengan tisu
Foto: Pixabay
Jika tidak menutup mulut dan hidung dengan tisu saat bersin, droplet kita bisa mengenai orang lain.
4. Jaga jarak dengan orang yang batuk atau bersin
Batuk di pesawat. Foto: Shutterstock
WHO mewajibkan kita untuk menjaga jarak 1 hingga 2 meter ketika ada seseorang yang batuk, bersin, atau terlihat demam.
5. Buka dan Tutup Pintu dengan Bahu
Penumpang bermasker naik transportasi umum di tengah wabah corona. Foto: ANTARA/Galih Pradipta
Untuk angkutan umum yang pintunya perlu kita buka/geser/dorong sendiri, gunakan siku atau bahu untuk membukanya, jangan tangan. Atau kita bisa menggunakan sarung tangan atau melapisi tangan dengan tisu.
Bila tangan terpaksa memegang pintu mobil atau bus, bersihkan segera dengan hand sanitizer.
6. Selalu cuci tangan
Warga menggunakan fasilitas cuci tangan gratis di Padang, Sumatera Barat. Foto: ANTARA/Iggoy el Fitra
Selalu cuci tangan, sesering mungkin, seperti nasihat WHO. Jangan lupa, cuci tangan dengan air mengalir dan sabun selama 20 detik.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten