Bupati Subang Takziah ke Keluarga Kurnaesih, Ibu Hamil yang Tewas Ditolak RS

10 Maret 2023 21:03 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Subang Ruhimat (tengah) bertakziah ke keluarga Kurnaesih, ibu hamil yang tewas ditolak RSUD Subang. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Subang Ruhimat (tengah) bertakziah ke keluarga Kurnaesih, ibu hamil yang tewas ditolak RSUD Subang. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bupati Subang Ruhimat bertakziah ke keluarga Kurnaesih (39 tahun), Jumat (10/3)—22 hari sejak kematian Kurnaesih. Ruhimat didampingi Dirut RSUD Subang dan Kadinkes Subang.
ADVERTISEMENT
Kurnaesih ialah ibu hamil yang meninggal akibat ditolak pihak RSUD Subang saat akan melahirkan. Bayi di dalam kandungan Kurnaesih pun tewas.
"Mudah-mudahan takziah ini bisa menguatkan keikhlasan dan kesadaran bagi keluarga yang ditinggalkan oleh almarhumah," ucap Ruhimat, Jumat (10/3).
"Kita doakan bersama, semoga almarhumah diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan serta keikhlasan," ujar Ruhimat.
Menurut Ruhimat, peristiwa Kurnaesih mestinya jadi teguran bagi RSUD Subang. "Kita akan lakukan audit internal agar peristiwa ini tak terulang di kemudian hari," ujar dia.
Dirut RSUD Subang, Ahmad Nasuhi, memohon maaf atas peristiwa itu. "Peristiwa itu berjalan cepat, panik, serba bingung, dan kaget," ujarnya.
"Tanpa surat rujukan, kami tak menolak tapi kami menerima pasien dan memeriksanya, namun saat itu memang tempat ICU dan PONEK penuh," kata Kurnaesih.
ADVERTISEMENT