Belum Minta Bantuan Hukum, Mondy Tatto Disarankan Datang ke KBRI Kuala Lumpur
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mondy Tatto (22), seleb TikTok asal Indonesia, belum meminta bantuan hukum dari KBRI Kuala Lumpur. Ia dan ustaz kondang Malaysia, Ebit Law, saling lapor kasus hukum di Kuala Lumpur.
ADVERTISEMENT
Menurut Dubes RI untuk Malaysia, Hermono, kasus hukum yang menimpa Mondy diketahuinya dari pemberitaan media. Sampai sekarang Mondy belum mengontak tim KBRI Kuala Lumpur demi membantu penyelesaian permasalahan hukumnya.
"Belum ada permintaan pendampingan atau bantuan hukum dari pihak yang diadukan oleh Ebit Lew sebagai pencemaran nama baik," kata Hermono kepada kumparan.
Pada 18 September, Ebit Lew melaporkan Mondy Tatto dan Caprice dalam kasus pencemaran nama baik. Mondy dan Caprice juga sudah diperiksa polisi selama 6 jam.
Hermono menyarankan agar Mondy segera mengontak tim KBRI. Itu agar permasalahannya bisa dicarikan jalan keluar.
"Saya tidak bisa berandai-andai. Sebaiknya yang bersangkutan datang saja ke KBRI. Prinsipnya setiap WNI berhak mendapatkan bantuan kekonsuleran dan bantuan hukum," jelas Hermono.
ADVERTISEMENT
"Namun, bentuknya (bantuan hukum) seperti apa tentu harus dilihat kasusnya," sambung Hermono.
Sebelum Ebit mempolisikan Mondy, lima hari sebelumnya Mondy lebih dulu melaporkan Ebit dengan tuduhan pemerkosaan. Saat ini, polisi Malaysia mengusut laporan Ebit dan Mondy secara paralel.
Sementara itu, Ebit juga sedang menjalani kasus hukum, yaitu mengirimkan konten tak senonoh pada seorang wanita berusia 40-an pada tahun 2021. Kasus ini masih bergulir di persidangan.
Perseteruan Ebit vs Mondy terjadi setelah seorang penyanyi rap Malaysia bernama Caprice mengunggah wawancara siniar (podcast) dengan Mondy pada 15 September.
Dalam podcast itu, Mondy mengaku Ebit hendak menciumnya di mobil, pegang-pegang tangan dan mengusap-usap pipinya yang bertato.
Ebit telah menyangkal tudingan pemerkosaan/pelecehan seksual dan menganggapnya pencemaran nama baik/fitnah.
ADVERTISEMENT
Caprice berjanji melindungi Mondy selama tinggal di Malaysia hingga kasus hukum ini selesai. Caprice juga mengeklaim telah berkoordinasi dengan perwakilan diplomatik Indonesia di Malaysia.
Mondy Tatto adalah anak punk yang menato seluruh tubuhnya, termasuk wajah. Pengikut ibu satu anak ini di TikTok mencapai 1,4 juta.
Sedang Ustaz Ebit Lew (38) memiliki follower di Instagram sebanyak 6,6 juta. Ebit Lew mengenal Mondy sekitar bulan Juni 2023, saat Ebit ke Indonesia untuk menyantuni komunitas anak punk.