Atasi Pencemaran, Bupati Bogor Semen Saluran Limbah yang Mengalir ke Sungai

20 Oktober 2020 12:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Bogor Ade Yasin, saat memimpin rapat di kantornya, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Foto: ANTARA/M Fikri Setiawan
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Bogor Ade Yasin, saat memimpin rapat di kantornya, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Foto: ANTARA/M Fikri Setiawan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bupati Bogor Ade Yasin menekankan pentingnya pemeliharaan sungai untuk mencegah banjir. Terlebih sungai-sungai dari Kabupaten Bogor mengalir hingga kota-kota lain di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Seperti Ciliwung yang mengalir hingga Kota Bogor dan Jakarta. Lalu Sungai Cikeas dan Cileungsi yang mengalir ke Bekasi dan dijadikan air minum PDAM.
Namun, saat ini sungai-sungai tersebut tercemar dan banyak sampah. Sehingga naturalisasi atau normalisasi sungai tak efektif jika tak ada kepedulian warga dalam menjaga sungai-sungai tersebut.
"Bahkan saya instruksikan ketika temukan saluran limbah ke sungai diblok pakai semen. Urusan lain belakangan. Sudah kita lakukan, tapi harus dikawal dari pengawalan di lapangan, penanganan hukum sampai pengadilan. sampai akhirnya orang takut melakukan itu," kata Ade dalam diskusi "Mengantisipasi Bencana Hidrometeorologi" dari Telaga Saat, Megamendung, Bogor, Selasa (20/10).
Longsor di dua kampung di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Foto: Dok. BNPB
Selain itu Ade menyebut mitigasi bencana sangat penting agar tak lagi terjadi bencana banjir dan longsor seperti awal 2020. Terlebih Kabupaten Bogor yang kontur tanahnya berbukit-bukit, harus diwaspadai wilayah beda kontur yang rapuh dan rawan longsor. Mitigasi juga tak hanya mengandalkan BPBD, tapi juga melibatkan masyarakat setempat.
ADVERTISEMENT
"Ada keterlibatan masyarakat dan penyuluhan agar tak mudah tebang pohon, alih fungsikan hutan jadi kebun atau ladang, kalau merusak segera diwaspadai," kata Ade.
Ade menyebut, saat ini wilayah Bogor Barat paling rawan longsor. Kemudian Bogor Selatan karena curah hujan makin tinggi di selatan, barat, dan timur. Sedangkan Bogor Utara masih aman.
Petugas gabungan membersihkan tumpukan sampah yang menyumbat aliran air Sungai Cikeas, di kawasan Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (15/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Risky Andrianto
Dalam diskusi yang juga dihadiri Kepala BNPB Doni Monardo itu, Ade Yassin ditantang untuk mengolah potensi wisata sungai. Sehingga selain kondisinya akan lebih terawat, ada peningkatan perekonomian bagi warga setempat.
"Betul ada beberapa yang kita galakkan potensi wisata desa, seperti sungai dikelola masyarakat untuk arung jeram. Kan dampaknya selain ada wisata, masyarakat juga enggak biarkan sungai kotor," katanya.
"Juga ada dana desa yang dorong bumdes kita juga dorong pendanaan. Di 2021 fokus bangun desa dengan satu miliar satu desa untuk bangun desa dan potensinya besar. Bisa akses pariwisata, infrastruktur desa," tutur Ade.
ADVERTISEMENT