Ananda Sukarlan yang Dilaporkan Fadli Zon ke Polisi adalah Kader PSI

3 Maret 2018 18:09 WIB
Sekjen PSI Raja Juli Antoni (Foto: Diah Harni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen PSI Raja Juli Antoni (Foto: Diah Harni/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni menjawab tantangan yang diberikan oleh Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengenai tudingan terkait siapa aktor di balik maraknya pemberitaan hoaks di media sosial.
ADVERTISEMENT
Toni, sapaan Raja Juli Antoni, sempat mentwit bahwa ada pihak yang menyebarkan hoaks dalam satu hari sebanyak tiga kali. Namun Toni tidak menyebut siapa pihak yang dimaksud.
“Itu hanya Raja Juli Antoni dan Tuhan yang tahu,” katanya saat ditemui di kantor DPP PSI, Jalan KH Wahid Hasyim, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (3/3).
Beberapa cuitan Toni juga seakan-akan membela Ananda Sukarlan yang telah dilaporkan Fadli ke Bareskrim atas tuduhan penyebaran hoaks. Toni juga mengakui bahwa Ananda Sukarlan adalah kader PSI.
“Iya dia (Ananda Sukarlan) anggota PSI. Dia kader PSI,” ungkapnya.
Fadli Zon dan Ananda Sukarlan. (Foto: Intan Alfitry Novian/kumparan dan Munady)
zoom-in-whitePerbesar
Fadli Zon dan Ananda Sukarlan. (Foto: Intan Alfitry Novian/kumparan dan Munady)
Lebih lanjut, Toni mengungkapkan pihaknya tetap menghormati upaya hukum yang dilakukan oleh Fadli yang melaporkan Ananda ke pihak kepolisian atas tuduhan penyebaran hoaks.
ADVERTISEMENT
“Ya normal saja. Kita persilakan itu ada prosedur hukum kalau ada orang yang merasa dirugikan secara hukum. Dia berhak melaporkan ke polisi dan saya sarankan juga kepada bro Ananda bila memang itu adalah proses hukum, ya kita support lah apa yang bisa kita support. Dukungan moral iya, jadi sama sekali ini sebuah proses normal aja,” tuturnya.
Saat ditanya apakah PSI menyesali sikap Ananda yang seakan-akan menyebarkan berita hoaks itu, Raja enggan menjawab.
“Tanya dia (Ananda) deh, kalau saya sih proses hukum kita jalankan sajalah. Insyaallah ini enggak berat banget. Ini kan karena dia curi-curi perhatian aja mungkin. Kan dia me-RT kenapa enggak yang dilaporkan bukan yang pertama,” tutupnya.
Sebelumnya, Fadli Zon melaporkan pianis Ananda Sukarlan ke Bareskrim Mabes Polri pada Jumat (2/3). Fadli mengatakan, laporan itu untuk membantu polisi dalam memberantas hoaks di media sosial.
ADVERTISEMENT
Fadli berharap, polisi dapat memproses laporan terhadap hoaks yang menyerang dirinya, Prabowo Subianto, dan Partai Gerindra terkait penangkapan Muslim Cyber Army (MCA).
"Ya kita kan ingin dunia siber kita itu tidak dipenuhi berita-berita fitnah dan hoax. Dalam hal ini kita ingin mendukung juga yang dilakukan oleh pihak kepolisian, untuk melakukan sweeping kepada berita bohong dan hoaks. Tapi harus betul-betul objektif," ujar Fadli di Gedung DPR, Jakarta.