Alphard Tempat Brigadir Ridhal Tembak Diri di Mampang Dipasang Garis Polisi
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seorang anggota polisi bernama Brigadir Ridhal Ali Tomi tewas usai menembak kepalanya sendiri di dalam mobil Toyota Alphard, B 1544 QH pada Kamis (25/4) sekitar pukul 18.25 WIB. Dugaan awal polisi, korban tewas akibat bunuh diri.
ADVERTISEMENT
kumparan mendatangi lokasi kejadian pada Sabtu (27/4) pagi. Tempat Kejadian Perkara (TKP) berada di Jalan Mampang Prapatan IV, RT 2/RW 5 No.20, Tegal Parang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Lokasi ini merupakan sebuah tempat menyerupai perumahan klaster. Namun kumparan tidak diperbolehkan memasuki kompleks perumahan tersebt.
Kalau dilihat dari area gerbang, terlihat banyak bangunan seperti rumah di dalamnya. Namun jika diperhatikan secara seksama, lokasi itu hanya mencantumkan satu nomor rumah di gerbang depan, yang artinya keseluruhan bangunan di balik gerbang itu hanya terdiri dari satu rumah.
Dari luar pagar kayu, tampak mobil Alphard hitam dengan nopol B 1544 QH yang menjadi tempat Brigadir Ridhal menembak diri, masih terparkir. Di dekatnya juga terlihat mobil Lexus LX warna putih, yang terserempet Alphard yang dikendarai Brigadir Ridhal sebelum bunuh diri.
Kedua mobil yang berada di depan garasi rumah itu terlihat terparkir dan dipasangi garis polisi.
ADVERTISEMENT
Di balik gerbang rumah, kumparan melihat ada seorang polisi yang berjaga. Sesaat kemudian, tampak seorang pria yang masuk ke dalam menggunakan sepeda motor, dia mengaku sebagai anggota kepolisian dari Polsek Mampang. Ia juga menyebut, polisi tak akan kembali melakukan olah TKP.
Di balik gerbang itu terlihat halaman yang luas, terdapat pendopo yang dipakai anggota kepolisian yang berjaga untuk beristirahat. Pepohonan rindang juga tampak terlihat di halaman tersebut. Belum diketahui siapa pemilik rumah.
Dari rekaman CCTV yang ditunjukkan, mobil Alphard hitam yang dikemudikan oleh Ridhal terlihat berbelok ke arah garasi sebelum akhirnya menyerempet mobil Lexus yang terparkir di garasi. Tak lama setelah itu, beberapa orang menghampiri mobil tersebut karena mendengar suara tembakan. Mereka kaget menemukan seorang pria dalam kondisi tewas dengan luka tembak di kepala.
ADVERTISEMENT
"Selanjutnya kami juga telah melakukan kegiatan pengukuran, dalam hal ini untuk apa yang terjadi. Di mana kami menemukan ada luka di kepala dari korban dari pelipis kanan dan pelipis kiri. Demikian juga kami menemukan adanya bekas tembakan di atas daripada mobil tersebut," jelas Bintoro kepada wartawan, Jumat (26/4).
Usai kepanikan itu, Bintoro mengaku mendapatkan laporan warga, dari sana kepolisian pun langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Selanjutnya, kami melaksanakan olah TKP dengan dibantu oleh tim yang dibentuk Polda Metro Jaya, Polres Jaksel, dengan melibatkan Labfor Mabes Polri. Di sana saat kami melaksanakan olah TKP, kami menemukan beberapa barang bukti di dalam mobil tersebut berupa satu pucuk senpi jenis HS dengan kaliber 9 milimeter dan juga kami menemukan identitas korban inisial RA adalah salah satu petugas kepolisian yang bertugas di Polresta Manado," tambahnya.
"Selanjutnya kami melaksanakan kegiatan pemeriksaan terhadap 13 orang saksi salah satunya adalah pemilik dari rumah atas nama Ibu Devi, kami juga telah melaksanakan kegiatan digital forensik terhadap temuan CCTV yang ada di TKP, dari CCTV ini kami bisa melihat gambaran kejadian dari peristiwa tersebut," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan olah TKP itu, kepolisian menyimpulkan bahwa Brigadir Ridhal tewas diduga karena menembak dirinya sendiri.
"Dari keterangan saksi olah TKP dan juga didukung dari barang bukti yang ada, dan juga alat bukti berupa CCTV yang kami sudah putar, kami bisa mengambil kesimpulan untuk sementara bahwa dugaan yang bersangkutan bunuh diri," tutupnya.