Airlangga: Modal Kemenangan Sudah 62%, Harus Dikonversi Jadi Suara Pemilu 2024

20 Oktober 2021 18:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana saat Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh silaturahmi di DPP Golkar, Jakarta, Senin (9/3). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana saat Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh silaturahmi di DPP Golkar, Jakarta, Senin (9/3). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, mengungkapkan pihaknya telah menyiapkan roadmap menuju Pemilu 2024, sekaligus menuju 60 tahun partai.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang tengah dipersiapkan adalah bagaimana menggalang dukungan masyarakat. Airlangga mengatakan, Golkar memiliki modal suara yang cukup baik pada Pilkada 2020 lalu. Sehingga modal tersebut bisa menjadi loncatan untuk Pemilu 2024.
“Modal kemenangan dalam pilkada kita sudah dapatkan 62%. Ini harus dikonversi menjadi suara Partai Golkar, baik itu di pileg, pilpres, dan dilanjutkan dalam pilkada nanti,” kata Airlangga dalam Tasyakuran HUT ke-57 Partai Golkar, Rabu (20/10).
Untuk Pemilu 2024, Golkar sudah memasang target. Dengan mempertimbangkan modal yang dimiliki saat ini, ia optimistis target untuk tiga tahun ke depan dapat tercapai.
“DPR RI kita targetkan minimal 20%, untuk pilpres minimal harus menang, dan juga untuk pilkada kita menang 60%,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
“60% ini capaian yang sudah kita hasilkan. Jadi kita sudah mencapai 62%. 60% adalah angka yang terukur,” lanjut dia.
Menuju 6 dekade partai pada 2024, Airlangga meminta para kader untuk terus kompak dan menjaga solidaritas. Sehingga Golkar dapat memenangkan Pemilu 2024 di usianya yang ke-60 nanti.
“Tahun 2024 ini tahun penting. Bukan saja kita harus menang, tetapi pertaruhan di mana usia Golkar akan menginjak 60 tahun. Dalam enam dekade, kita harus menorehkan sejarah bahwa Partai Golkar akan kembali merebut kemenangan. Kemenangan itu harus dimanifestasikan dalam kemenangan pilpres, pileg, dan pilkada,” pungkasnya.