Ada Aksi di Depan DPR, Polisi Kerahkan 1.621 Personel
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polda Metro Jaya mengerahkan 1.621 personel gabungan untuk mengamankan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR hari ini, Rabu (13/3) sekitar pukul 13.00 WIB. Personel itu berasal dari unsur TNI hingga Pemprov DKI.
ADVERTISEMENT
"Dalam rangka pengamanan aksi elemen masyarakat di depan Gedung DPR/MPR RI, kami melibatkan sejumlah 1.621 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan Instansi terkait," kata Wakapolres Metro Jakarta Pusat, AKBP Anton Elfrino Trisanto dalam keterangan tertulis.
Dihubungi terpisah, Plt Kasi Humas Polres Metro Jakarta Pusat Ipda Ruslan menyebut, unjuk rasa itu berasal dari KNPD (Koalisi Nasional Penegak Demokrasi). Diperkirakan ada sekitar 300 orang dalam unjuk rasa itu.
"KNPD (Koalisi Nasional Penegak Demokrasi), massa sekitar 300 orang," jelasnya.
"(Aksi) jam 1 siang," lanjutnya
Rekayasa Lalu-lintas Situasional
Terkait penutupan atau pengalihan arus lalu lintas di sekitar MPR RI akan situasional. Rekayasa arus lalu lintas akan diberlakukan melihat perkembangan dinamika situasi di lapangan.
ADVERTISEMENT
Bila di depan MPR RI massa terlihat cukup banyak dan eskalasi meningkat, arus lintas yang akan mengarah ke depan gedung MPR RI akan dialihkan dengan cara penyekatan di mulai jalur Pulau Dua.
Kendaraan dari jalur dalam tol yang akan menuju pintu keluar tol di depan MPR RI ditutup dan diluruskan ke arah Slipi.
Wakapolres juga mengimbau semua pihak dapat selalu menjaga ketertiban dan tak melakukan provokasi.