5 Polisi di Kolaka Keroyok Warga hingga Babak Belur, Kapolres Minta Maaf

23 April 2024 13:43 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolres Kolaka, AKBP Moh. Yosa Hadi. Dok Ist.
zoom-in-whitePerbesar
Kapolres Kolaka, AKBP Moh. Yosa Hadi. Dok Ist.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
5 Anggota Polres Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), ditangkap lantaran mengeroyok 2 orang warga hingga babak belur—korban juga ditodong pistol.
ADVERTISEMENT
Itu terjadi di Kelurahan Lamokato, Kecamatan/Kabupaten Kolaka, Jumat (19/4).
Kedua warga yang dikeroyok adalah Melsin (27 tahun) dan Firman (28).
Awalnya, Melsin dan Firman sedang nongkrong di depan bengkel, lalu kelima polisi yang melintas tiba-tiba singgah dan mengeroyok. Pistol pun ditodongkan ke korban.
Akibat pengeroyokan itu, Melsin terluka di badan, mulut, dan kepala; Firman terluka di wajah dan mata.

Kapolres Minta Maaf

Kapolres Kolaka, AKBP Moh. Yosa Hadi, meminta maaf.
"Saya selaku pimpinan menyampaikan ucapan permohonan maaf terutama kepada korban, keluarga korban, yang telah menjadi korban daripada oknum anggota kami," kata Yosa, Selasa (23/4).
Yosa melanjutkan, "Ada 5 orang terduga pelaku yang sudah kami amankan di tempat khusus."
ADVERTISEMENT
Yosa tidak menyebutkan identitas kelima polisi tersebut.
"Kami sampaikan, Polres Kolaka akan berupaya mengungkap dan terus menyampaikan secara terbuka kepada masyarakat," kata Yosa.