1,2 Ton Sampah Diangkut, Sisa Demo Tolak Omnibus Law di Jakarta 16 Oktober

17 Oktober 2020 9:43 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Massa dari BEM SI mengibarkan bendera saat berunjuk rasa menolak Omnibus Law di kawasan Patung Kuda, Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (16/10). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Massa dari BEM SI mengibarkan bendera saat berunjuk rasa menolak Omnibus Law di kawasan Patung Kuda, Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (16/10). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Demo tolak Omnibus Law kembali digelar untuk ketiga kalinya, kemarin Jumat (16/10). Demo tersebut diinisiasi oleh BEM Seluruh Indonesia (SI).
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan dua demo tolak Omnibus Law sebelumnya yang berakhir ricuh, demo oleh BEM SI kemarin jauh lebih tenang. Namun, sampah masih tetap tersisa di jalan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Andono Warih mengatakan, dari aksi demo kemarin, ada 1,2 ton sampah yang dikumpulkan jajarannya.
Pasukan Oranye Bersihkan Sampah Sisa Demo di Jakarta Foto: Instagram/@dinaslhdk
"Penanganan kebersihan pasca-aksi penyampaian pendapat 16 Oktober, total sampah 1,2 ton," kata Andono, Sabtu (17/10).
Adapun petugas yang diturunkan yakni sebanyak 200 orang. Dengan kelengkapan 8 unit mobil pikap lintas dan 6 unit truk sampah organik.
Juga 6 unit road sweepers atau alat penyapu jalan otomatis, serta 6 unit truk sampah typer.
Jumlah sampah ini jauh lebih sedikit dari demo Omnibus Law pertama pada 8 Oktober lalu dengan 398 ton sampah. Sementara pada demo tolak Omnibus Law kedua yang digagas PA 212 menyisakan 17,5 ton sampah.
ADVERTISEMENT