Hamil Anak Kembar Bisa Sebabkan Hasil Tes Kehamilan Palsu, Kok Bisa?

20 Desember 2023 12:43 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tes kehamilan. Foto: Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tes kehamilan. Foto: Thinkstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Telat menstruasi tapi hasil test pack negatif? Ini bisa menandakan berbagai alasan, Moms. Salah satunya, bisa saja Anda tengah hamil anak kembar!
ADVERTISEMENT
Test pack punya akurasi yang sangat tinggi, yakni 99 persen jika digunakan dengan cara tepat. Namun, pada beberapa kasus yang jarang terjadi, bisa saja tes kehamilan yang dilakukan memunculkan hasil negatif palsu dan disebabkan karena tengah hamil anak kembar. Kok bisa?

Bagaimana Bisa Tes Kehamilan Negatif karena Mengandung Anak Kembar?

Sebelumnya, perlu dipahami test pack bekerja dengan mendeteksi kadar human chorionic gonadotropin (hCG) dalam urine. Umumnya, tubuh akan mulai memproduksi hormon ini setelah embrio tertanam di dinding rahim. Untuk waktunya sekitar enam hingga 10 hari setelah pembuahan. Kadar hCG yang tinggi akan menghasilkan tes kehamilan positif, dan sebaliknya hCG yang rendah menghasilkan hasil negatif.
Nah, kenapa tes kehamilan negatif palsu bisa menandakan hamil anak kembar? Seorang dokter spesialis kandungan asal Ohio, Catherine Caponero, menjelaskan karena kehamilan kembar bisa menghasilkan peningkatan kadar hCG. Dan jika kadarnya terlalu tinggi, maka dapat mengganggu hasil tes kehamilan.
ADVERTISEMENT
"Jika hCG terlalu tinggi, rasio hCG dan antibodi yang tidak tepat pada tes kehamilan dapat terjadi. Ini yang membuat tes kehamilan tidak bekerja dengan seharusnya dan menyebabkan hasil tes negatif palsu," jelas Dr. Caponero dikutip dari Parents.
Ilustrasi Test Pack Dipakai Lebih dari Sekali. Foto: Ekaterina Pokrovsky/Shutterstock
Fenomena ini disebut juga sebagai hook effect, dan sangat jarang terjadi. Menurut Dr. Caponero, penelitian menunjukkan kejadian ini terjadi pada kurang dari 2 persen tes kehamilan yang hasilnya negatif. Kadar hCG harus berada pada kisaran 500.000 mIU/mL atau lebih tinggi untuk mencapai hook effect. Dan pada sebagian besar kehamilan, kadarnya hanya mencapai setengah dari angka tersebut.
Meski begitu, kehamilan kembar bukan satu-satunya penyebab hook effect. Seseorang juga mungkin bisa mendapatkan hasil tes kehamilan negatif, meskipun ada hormon hCG di dalam tubuhnya, karena alasan berikut ini:
ADVERTISEMENT

Penyebab Lain Tes Kehamilan Negatif Palsu

Namun, ada banyak alasan lain yang menyebabkan hasil negatif palsu pada tes kehamilan Anda. Dan sebagian besar faktornya disebabkan oleh kesalahan Anda. Apa saja
Jika tes kehamilan masih menunjukkan hasil negatif, Dr. Caponero merekomendasikan untuk menunggu selama beberapa hari lalu kembali melakukan tes. Hal ini sangat penting jika Anda melakukan tes kehamilan sebelum terlambat menstruasi.
ADVERTISEMENT
"Jika Anda merasa hamil, namun hasil tes kehamilan tetap negatif dan tidak kunjung menstruasi, silakan konsultasikan kepada dokter," ucap Dr. Caponero.
Ia mengungkapkan mungkin nantinya Anda bisa tes darah untuk mengetahui apakah benar hamil atau tidak.