Anak Tya Ariestya Terjatuh saat Main Otopet, Ini Tips agar Si Kecil Tetap Aman!

22 Juni 2023 9:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tya Ariestya bersama kedua anaknya. Foto: Instagram/@tya_ariestya
zoom-in-whitePerbesar
Tya Ariestya bersama kedua anaknya. Foto: Instagram/@tya_ariestya
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Setiap orang tua tentu akan sedih dan patah hati ketika melihat anak jatuh sakit. Hal ini pula yang sedang dialami oleh ibu dua anak, Tya Ariestya. Pasalnya, putra pertamanya, Kanaka beberapa waktu lalu terjatuh dari otopet yang menyebabkan tangannya retak.
ADVERTISEMENT
Akibatnya, Kanaka pun harus menggunakan gips dan mendapatkan tindakan operasi pada tangan kirinya. Namun, kini kondisi Kanaka sudah dalam masa pemulihan didampingi keluarganya.
Lewat unggahan terbaru di laman Instagram pribadinya, Tya mengabarkan bahwa operasi putranya berjalan dengan lancar.
“Terimakasih anakku sayang , si pejuang bunda Remuukkk hati ku ini, tetep harus gak sekedar tegar di dpn km, tp harus happy disaat pikiran kalut luar biasa. Berawal dari main otopet, sampe harus jatoh dan tangannya retak + greenstick frac,” tulis Tya dalam keterangannya.
Ya Moms, anak terluka atau cedera saat bermain memang menjadi risiko yang tidak bisa dihindari. Apalagi, jika si kecil menyukai permainan yang penuh tantangan seperti mengendarai otopet.
Lantas, bagaimana caranya agar si kecil tetap aman saat bermain otopet?
ADVERTISEMENT
Dikutip dari We The Parents, berikut ini beberapa tipsnya untuk Anda.

Tips agar Anak Tetap Aman saat Bermain Otopet

ilustrasi anak bermain skuter. Foto: Sorapop Udomsri/Shutterstock
Kenakan Alat Keamanan
Saat hendak bermain otopet, pastikan anak menggunakan helm, pelindung lutut dan siku, sepatu, dan sarung tangan jika diperlukan. Dengan begitu, jika ada risiko jatuh tubuh anak bisa lebih terlindung, Moms.
Perhatikan Rute
Sebaiknya anak hanya bermain otopet di jalanan yang permukaannya rata dan tidak ramai untuk menghindari risiko kecelakaan. Misalnya di halaman rumah atau di jalanan komplek yang biasanya masih menjadi jalur aman bagi anak-anak.
Awasi Anak
Penting bagi ibu dan ayah untuk mendampingi anak saat bermain otopet untuk memastikan keselamatannya. Jika ada orang dewasa yang mengawasi, mereka bisa langsung mengambil tindakan saat ada masalah pada otopet atau saat anak terjatuh.
ilustrasi anak belajar bermain skuter. Foto: Sorapop Udomsri/Shutterstock
Kecepatan
ADVERTISEMENT
Beri tahu anak agar tidak menjalankan otopetnya dengan kecepatan tinggi. Sehingga ia bisa tetap mengendalikannya saat ada hambatan pada rute atau muncul risiko terjatuh.
Ukuran Otopet
Moms, pastikan ukuran otopet sesuai dengan usia dan tinggi badan anak. Meski terkesan sepele, mencocokkan ukuran otopet dengan anak akan memudahkan si kecil untuk mengendarainya.

Yang Perlu Dilakukan saat Anak Terjatuh

Ilustrasi Anak Terjatuh. Foto: Shutterstock
Hal pertama yang perlu dilakukan tentu saja jangan panik ya, Moms. Meski sulit, tapi kepanikan mungkin hanya akan membuat anak merasa semakin takut karena baru saja terjatuh.
Jadi, tetaplah tenang dan mulai periksa keadaan tubuh anak untuk mengetahui ada atau tidaknya kemungkinan cedera dan luka. Kemudian lakukan pertolongan pertama pada luka dengan membersihkannya dan pemberian antiseptik. Jika ada tanda-tanda cedera, sebaiknya segera bawa si kecil ke fasilitas kesehatan terdekat.
ADVERTISEMENT