Amankah Akupunktur Dilakukan pada Bayi?

28 Maret 2023 19:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi akupunktur. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi akupunktur. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kolik merupakan masalah pencernaan yang kerap dialami bayi dan membuatnya rewel berkepanjangan. Ada yang menyebut, salah satu cara mengatasinya adalah dengan melakukan akupunktur. Namun, apakah akupunktur aman dilakukan pada bayi?
ADVERTISEMENT
Sayangnya belum ada penelitian khusus yang mengkaji akupunktur pada bayi, Moms. Namun sebelum membahas lebih jauh, penting untuk dipahami apa itu akupunktur.
Ilustrasi akupunktur. Foto: Shutterstock
Mengutip Verywell Family, akupunktur adalah bentuk pengobatan tradisional China yang telah dipraktikkan selama lebih dari 3.000 tahun. Hal ini didasarkan pada teori bahwa terdapat meridian atau jalur di seluruh tubuh yang menghubungkan organ dan sistem tubuh. Akupunktur menggunakan jarum yang sangat tipis yang dimasukkan ke titik-titik tertentu di sepanjang meridian ini untuk membantu memulihkan keseimbangan dan kesehatan.
"Akupunktur modern adalah bentuk pengobatan yang menggunakan jarum yang sangat tipis untuk merangsang titik-titik tertentu pada tubuh. Beberapa praktisi mungkin menggunakan laser, magnet, atau tekanan sebagai gantinya," kata ahli akupunktur dan terapis fisik di Brentwood Physio, Kanada, Grace Ye Seul Song.
ADVERTISEMENT
Dokter yang mempraktikkan pengobatan tradisional China terkadang meresepkan akupunktur sebagai bagian dari pengobatan berbagai penyakit. "Kita dapat meredakan demam, pilek, dan bahkan mengobati refluks pada bayi dengan menggunakan titik-titik yang menurunkan energi yang melonjak," kata Stace Nelson-Hicks, DACM, LAc, seorang ahli akupunktur berlisensi , ahli herbal bersertifikat nasional, dan praktisi pengobatan fungsional bersertifikat di Elixir Lifestyle.
Akupunktur sering menjadi salah satu bagian dari rencana perawatan holistik. “Dengan menggunakan teknik diagnostik pengobatan Tiongkok tradisional, kami mengembangkan rencana perawatan yang dapat mencakup akupunktur, jamu, konseling nutrisi, dan rencana olahraga,” kata Dr. Nelson-Hicks.

Lantas, Amankah Akupunktur pada Bayi?

Ilustrasi rambut bayi. Foto: ucchie79/Shutterstock
Sayangnya, American Academy of Pediatrics (AAP) tidak memiliki rekomendasi resmi kapan usia anak boleh akupunktur. Oleh karena itu, jika Anda ingin membawa bayi akupunktur, sebaiknya konsultasikan dulu ke dokter ya, Moms.
ADVERTISEMENT
Beberapa praktisi memulai akupunktur sekitar usia 3 bulan. Namun Dr. Nelson-Hicks mengaku pernah melakukan akupunktur pada bayi di bawah usia satu bulan karena refluks yang parah.
Menurutnya, akupunktur untuk bayi berbeda dengan prosedur untuk orang dewasa. Sebab jarum yang ditusukkan pada tubuh bayi lebih kecil dan prosesnya dilakukan dengan cepat.
"Selama perawatan, bayi digendong oleh orang tuanya atau dibaringkan dengan nyaman di atas meja perawatan," kata Dr. Nelson-Hicks.

Apa Manfaat Akupunktur pada Bayi?

Tergantung pada apa yang dialami bayi, akupunktur diklaim dapat meredakan berbagai masalah.
1. Pereda sakit
Akupunktur telah terbukti secara signifikan mengurangi rasa sakit. Termasuk pada kondisi ketidaknyamanan yang tidak diketahui penyebabnya, akupunktur biasanya efektif untuk menenangkan bayi.
ADVERTISEMENT
2. Mengatasi Masalah Tidur
Ilustrasi Bayi Tidur. Foto: Shutterstock
Masalah tidur sering terjadi pada bayi. Akupunktur dapat membantu mengatasi masalah tidur pada bayi. Usai akupunktur, bayi akan lebih rileks dan tidak rewel sehingga lebih mudah tidur.
"Bayi yang menerima perawatan akupunktur mungkin lebih tenang dan bahagia secara keseluruhan," kata Song.
3. Solusi dari Masalah Pencernaan
Akupunktur bisa membantu meringankan masalah pencernaan seperti gas atau refluks dan kolik, sehingga bayi lebih nyaman dan rileks.
"Selain jarum, ada teknik yang digunakan pada anak kecil termasuk Gua Sha (teknik kuno pada pengobatan China) yang lembut, di mana kami memijat di sepanjang jalur tertentu di lengan, kaki, dan punggung untuk mengurangi demam, membantu mengatasi rasa sakit yang tumbuh, meredakan gas pencernaan," kata Dr.Nelson-Hicks.
ADVERTISEMENT
Nah Moms, jika dokter telah mengizinkan dan Anda berencana membawa anak akupunktur, pastikan memilih ahli tepercaya dan memiliki izin praktik resmi, ya. Tak hanya itu, pastikan juga ahli tersebut pernah menangani akupunktur pada anak-anak sebelumnya.
"Akupunktur umumnya dianggap aman untuk anak-anak, tetapi yang terbaik adalah berhati-hati," kata Song.
-----
Dapatkan informasi terupdate seputar dunia parenting dan motherhood setiap hari hanya di Moms Update! Cari tahu informasi lengkapnya di media sosial kumparanMOM! Klik di sini.