5 Manfaat Berikan Mainan Tanpa Bedakan Gender Anak

Ilustrasi anak bermain pasir. Foto: Shutterstock

Saat membeli mainan anak, apa saja yang menjadi pertimbangan Anda, Moms? Beli sesuai bujet, bentuk mainan, atau membedakan berdasarkan gendernya?

Ya Moms, beberapa orang tua mungkin masih membelikan mainan berdasarkan stereotip gendernya. Misalnya, mainan boneka atau masak-masakan untuk anak perempuan, sedangkan anak laki-laki diberikan mainan robot atau mobil-mobilan.

Dengan kita menerapkan pemikiran seperti itu, secara tidak langsung Anda ikut menggiring cara pandang anak terhadap mainan mereka.

"Saat kita membawa pemikiran itu maka berisiko mengubah cara anak-anak yang masih polos memandang mainan. Mengarahkan seorang anak untuk bermain dengan cara tertentu berdasarkan gender, dikhawatirkan bisa memberi pemahaman negatif," kata psikoterapis anak dan remaja, Katie Hurley, LCSW, dikutip dari Parenting.

ilustrasi mainan anak Foto: Shutterstock

Nah Moms, bila Anda memperhatikan, sebenarnya saat ini sudah banyak beredar mainan inklusif tanpa memberi label untuk anak perempuan maupun laki-laki. Bila ingin tahu apa saja manfaatnya, yuk simak penjelasannya!

Alasan Orang Tua Perlu Beri Mainan Tanpa Pandang Gender

1. Bebas Mengeksplorasi Mainan

Dilansir dari laman Parents, memberi label mainan sesuai gender anak akan memberikan pemahaman tertentu. Misalnya, anak perempuan bermain boneka maka dia akan percaya yang harus merawat keluarga adalah ibu, dan bukan ayah.

Tetapi dengan mainan netral gender, maka anak akan lebih bebas mengeksplorasi sesuai minat dan preferensi masing-masing. Jadi, anak laki-laki bisa bermain masak-masakan, atau anak perempuan memainkan balok kayu. Jadi, mereka bebas bermain tidak berdasarkan gender mereka.

2. STEM dan STEAM

Mainan STEM (science, technology, engineering, mathematics) dan STEAM (plus art atau seni) pada zaman dulu lebih banyak diperuntukkan bagi anak laki-laki. Tetapi, sekarang tidak lagi lho, Moms. Sebab, sudah banyak mainan STEM dan STEAM yang lebih inklusif dan netral gender, sehingga bisa membantu si kecil mengasah kedua sisi otaknya.

3. Mendorong untuk Bereksperimen

Ilustrasi anak sedang merapikan mainan. Foto: Shutterstock

Mainan netral gender terutama yang STEAM dirancang untuk mendorong anak lebih banyak bereksperimen. Jadi bila anak melakukan kesalahan, itu merupakan hal yang wajar sebagai proses pembelajaran.

"Yang paling penting, mainan STEAM mendorong anak-anak untuk mengembangkan rasa ingin tahu tentang dunia di sekitar mereka, dan bagaimana segala sesuatunya bekerja. Dan hal-hal baru dan menakjubkan itu bisa mereka ciptakan sendiri saat bermain," jelas Direktur Pengembangan produk Learning Resources, Tom Runtz.

4. Beragam Pilihan Cita-cita

Di sisi lain, memperkenalkan anak laki-laki maupun perempuan dengan mainan gender netral bisa membantu mereka memahami berbagai macam pekerjaan di masa depan mereka. Sehingga bayangan mereka soal pekerjaan tidak terbatas pada pekerjaan yang selama ini diketahui saja.

Karena, lewat mainan tersebut, anak akan terdorong untuk mempelajari sesuatu dari yang paling dasar. Kemudian bukan tak mungkin mereka akan berminat untuk mengembangkan kemampuannya.

5. Lebih Memberdayakan Anak

Manfaat yang lebih luas adalah memungkinkan anak laki-laki maupun perempuan lebih percaya diri dalam mengejar minat mereka masing-masing, terlepas dari jenis kelaminnya.

"Mainan gender netral bisa memberdayakan anak-anak untuk mengembangkan tujuan dan menghadapi tantangan. Ini adalah keterampilan yang berharga dalam prosesi apa pun dan bagi kehidupan," jelas Psikolog dan Penulis Buku, Elizabeth Lombardo , Psy.D.