Selain Selandia Baru, Femmy Permatasari Juga Gelar Resepsi di Jakarta
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Menurut Femmy, perayaan pernikahan mereka di Selandia Baru memang hanya mengundang beberapa keluarga dan teman terdekat. Femmy punya pertimbangan akan hal ini.
“Biaya cukup mahal, perjalanan 12 jam, ngurus visa enggak mudah, 21 hari baru keluar, jadi pasti saya maklumin,” ucap Femmy ketika ditemui baru-baru ini.
Namun melihat banyaknya antusias rekan-rekan yang tak bisa hadir, Ia bermaksud untuk menggelar kembali resepsi di Tanah Air. Meski Ia belum tahu pasti kapan acara tersebut bisa terselenggara.
“Banyak yang ingin datang, jadi kita kepikiran buat ngadain di sini lagi. Jadi yang enggak sempat, bisa ke sini,” tuturnya.
“Kita lagi pikirin mau adain di Jakarta juga, tapi bulannya liat deh nanti pulang dari sana saya tentuin, kapan ada tenaga lagi bikin pesta di sini,” tambah Femmy Permatasari .
Di Selandia Baru, Femmy akan mengadakan pernikahan yang akan dilanjutkan dengan sesi makan malam bersama. Tak tanggung-tanggung, acara tersebut akan digelar di sebuah restoran di atas gedung pencakar langit tertinggi di negara itu.
ADVERTISEMENT
“Pas hari H-nya catatan sipil, foto-foto malamnya kita wedding dinner di satu tempat sky tower paling tinggi di New Zealand,” jelasnya.
Mengenai biaya, Femmy memang tak ingin mengumbarnya ke publik. Namun, ia yakin sang kekasih tentu telah mengeluarkan dana cukup banyak untuk acara tersebut.
“Belum di sana hotel, makan, cukup mahal selama di sana. Mau apa-apa, ke mana segala macam ya, cukup banyak, sudah pasti ratusan juta,” ucap Femmy.
Kendati demikian, hal tersebut merupkan salah satu bentuk cinta Alfons padanya. Apalagi selama ini, dia juga tak pernah terlalu banyak menuntut sang kekasih.
“Pokoknya yang penting sederhana tapi khidmat. Semoga sakinah mawadah warohmah, sudahlah Alfons enggak mikirin masalah biaya, emang ini jalannya Tuhan harus menikah di sana bulan Maret, di hari ulang tahun Alfons,” pungkas Femmy Permatasari .
ADVERTISEMENT