Rio Febrian Kerasan Tinggal di Yogyakarta

Rio Febrian di MocoSik Festival 2018 (Foto: Regina Kunthi Rosary/kumparan)

Penyanyi Rio Febrian memboyong keluarganya tinggal di Sleman, Yogyakarta, sejak tahun lalu. Ia mengaku ingin merasakan suasana baru dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik.

Sudah 38 tahun Rio tinggal di Jakarta yang semakin padat. Yogyakarta menjadi pilihan karena populasinya lebih sedikit, dan yang paling penting bagi Rio, kebudayaan di kota tersebut lebih kental.

"Di sana kotanya lebih kecil, lebih aman, lebih sedikit orangnya. Jadi ya berbedalah, budayanya pun sudah berbeda kan antara Jakarta dan Yogya," kata Rio ditemui di kawasan Gandaria, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (26/6).

Rio mengaku tidak mengalami kesulitan untuk beradaptasi karena sudah ada beberapa teman yang ia kenal menetap di sana. Mengenai pekerjaan sebagai penyanyi, Rio tak merasa ada yang berubah.

"Bolak-balik kaya gini, kalau ada kerjaan di Jakarta ya gua ke Jakarta. Kalau ada kerjaan di Balikpapan gua ke Balikpapan, Manado gua ke Manado, gitu aja sih. Sama aja kayak gua tinggal di Jakarta, nyanyi di Manado ya terbang ke Manado," jelasnya.

Selain menggantungkan hidup dari memanjakan telinga orang lain, Rio juga membuka usaha kedai kopi dan penginapan. Jika masih tinggal di Jakarta, ia tak memiliki bayangan untuk membuka bisnis.

"Banyaklah yang bisa gua lakukan kalau enggak nyanyi," ujar penyanyi 37 tahun yang terakhir kali mengeluarkan album 'Love Is' pada 2015.

Rio mengatakan bahwa sang istri, Sabria Kono, dan dua anak mereka, Jamaica Fosteriano Febrian dan Kalampati Sinarra Febrian, merasa betah tinggal di Yogyakarta. "Aman, nyaman. Gua nyari sekolah dulu baru nyari rumah di sana tahun lalu itu," kata dia.