Nora Alexandra Geram Dituding Tak Punya Anak karena Pakai Sabu

Nora Alexandra. Foto: Instagram/@ncdpapl

Istri Jerinx, Nora Alexandra, dibuat geram oleh komentar salah satu netizen di Instagramnya. Netizen tersebut menyinggung soal Nora yang hingga saat ini belum dikaruniai anak.

Parahnya, netizen tersebut menuduh Nora tak bisa punya anak karena ia merupakan pecandu narkoba.

"Lah lu bedua sama laki lu demen nyabu, makanya gak dikasih anak. Pansos aja lo dower," tulis netizen itu.

Nora Alexandra. Foto: Instagram/@ncdpapl

Nora tak terima dengan adanya komentar tersebut. Ia merasa netizen yang bersembunyi di balik akun palsu itu sudah menyebarkan fitnah.

"Di diemin ngelunjak, di biarkan makin parah FITNAHnya, hanya karena saya bantu @brigitamina speak up kasus Alm Yesa, bisa sampai saya di fitnah pakai sabu dan gak punya anak karena pake sabu," tulis Nora Alexandra di salah satu unggahan Instagramnya.

Nora meminta netizen itu membuktikan jika dirinya memang benar pecandu narkoba. Terkait belum memiliki momongan, perempuan berusia 29 tahun tersebut menegaskan bahwa dirinya memiliki alasan medis tertentu.

"Saya gak punya anak Dokter di Bros yg tahu kenapa alasannya, kira2 anda punya bukti fakta yg kuat gak kalau Nora Alexandra alias Madam Vlaminora demen nyabu? Jangan alibi ya @triasyabilah, anda menghina saya dower, memfitnah saya NYABU yuk bisa di buktikan dengan bukti yg akurat ya @triasyabilah @triasyabilah comment anda terpampang nyata di akun @hipontianak," tegas Nora.

Dalam unggahannya, Nora menandai akun Instagram BNN Provinsi Bali dan BNN Kota Denpasar. Ia mengatakan dirinya sudah pernah mengikuti tes urine.

"Cc @infobnn_provinsi_bali @infobnn_kota_denpasar terakhir saya cek urin negatif NARKOBA apalagi sabu," tuturnya.

Saat ini, Nora berusaha mencari tahu identitas asli dari netizen tersebut. Ia bahkan meminta tolong netizen lainnya untuk menggali informasi tentang akun tersebut.

"@triasyabilah nih pelakunya yang masih gue cari. Yang mau bantu gue buka data dia, info DM," tulisnya di Instagram Story.